Teknologi Kecerdasan Buatan Bayangi Sektor Keuangan
Teknologi Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan kini mulai merambah ke berbagai sektor, termasuk sektor keuangan.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Teknologi Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan kini mulai merambah ke berbagai sektor, termasuk sektor keuangan.
Profesor dari Fakultas Teknik Universitas Cornell Marcos Lopez de Prado memperingatkan bahwa kecerdasan buatan akan berpengaruh pada pasar digital.
Pernyataan itu ia sampaikan pada Jumat lalu, di hadapan Komite House Amerika Serikat (AS) bidang Komite Jasa Keuangan untuk menentukan dampak teknologi satu ini.
Baca: Astronot Bakal Ditemani Robot Cerdas CIMON 2
Baca: Dekade Berikutnya, Kecerdasan Buatan Siap Gantikan 200 Ribu Pekerjaan di Bank AS
Baca: Serbuan AI, Bersiaplah Nikmati Kopi Buatan Robot Barista
Sementara Direktur Senior Masa Depan Keuangan di CFA Institute, Rebecca Fender mengatakan 43 persen anggota dan kandidat CFA berharap adanya perubahan signifikan dalam peran mereka pada 5 hingga 10 tahun mendatang.
Dikutip dari laman Russia Today, Minggu (8/12/2019), tiga pekerjaan yang diprediksi akan tergantikan robot adalah agen penjualan, pedagang serta analis kinerja, seperti yang dikutip dari survei yang melibatkan lebih dari 3.800 responden.
Sedangkan CEO Modern Markets Initiative Kirsten Wegner menyampaikan bahwa pembuat kebijakan sebaiknya mendorong transformasi menuju otomatisasi, daripada menghambatnya.
Hal itu karena transformasi ini akan membuka peluang bagi banyak profesional teknologi.
"Ada banyak kesempatan kerja yang akan muncul terkait pengkodean, keamanan siber, penyimpanan dan manajemen data, penalaran kuantitatif serta vertikal teknologi lainnya yang diprioritaskan Wall Street," kata Wegner.
Menurutnya, peluang kerja juga berasal dari blockchain, e-banking hingga cryptocurrency.