Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gerhana Bulan Total Terjadi 26 Mei 2021, Ini Daftar Wilayah yang Bisa Melihat dan Waktu Puncaknya

Berikut daftar wilayah yang bisa melihat Gerhana Bulan Total dan waktunya, yang Tribunnews.com kutip dari laman BMKG.

Penulis: Nuryanti
Editor: Sri Juliati
zoom-in Gerhana Bulan Total Terjadi 26 Mei 2021, Ini Daftar Wilayah yang Bisa Melihat dan Waktu Puncaknya
SERAMBI/M ANSHAR
Proses gerhana bulan total direkam di Kantor Kandepag Aceh, Selasa (31/1/2018). Berikut daftar wilayah yang bisa melihat Gerhana Bulan Total dan waktunya. 

Melintas membelah Sumatera Utara, sehingga pengamat di seluruh wilayah Indonesia, kecuali sebagian Sumatera Utara dan Aceh, dapat menyaksikan fenomena ini.

6. Fase (U4) Gerhana Bulan Sebagian berakhir pukul 19.52.48 WIB, 20.52.48 WITA, 21.52.48 WIT.

Dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.

7. Fase (P4) Gerhana Bulan berakhir pukul 20.51.14 WIB, 21.51.14 WITA, 22.51.14 WIT.

Dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.

Baca juga: Panduan Penyelenggaran Shalat Gerhana Bulan 26 Mei 2021 dari Kemenag, Dilengkapi Tata Caranya

Proses gerhana bulan total terlihat dari kawasan Masjid Salman ITB, Kota Bandung, Sabtu (28/7/2018) dinihari.
Proses gerhana bulan total terlihat dari kawasan Masjid Salman ITB, Kota Bandung, Sabtu (28/7/2018) dinihari. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Seluruh proses gerhana, sejak fase awal (P1) hingga fase akhir (P4) akan berlangsung selama 5 jam 5 menit dan 2 detik.

Sedangkan, proses gerhana totalnya, sejak awal fase total (U2), puncak total hingga akhir fase total (U3) akan berlangsung selama 18 menit 44 detik.

Berita Rekomendasi

BMKG akan melakukan pengamatan Gerhana Bulan Total pada 26 Mei 2021 di lokasi-lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia dengan menggunakan teleskop yang dipadukan dengan detektor dan teknologi informasi dan disebarluaskan melalui laman https://www.bmkg.go.id/gbt.

Baca juga: Gerhana Bulan Total Terjadi pada 26 Mei 2021, Berikut Panduan Salat Gerhana Bulan dari Kemenag

Rekomendasi dari BMKG

Gerhana Bulan Total ini dapat disaksikan jika kondisi cuaca cerah-berawan dan aman disaksikan oleh masyarakat dengan mata telanjang, tanpa harus menggunakan kaca mata khusus gerhana.

Pada puncak gerhananya, di sebagian besar wilayah Indonesia posisi Bulan dekat dengan horizon di bagian Timur, sehingga memungkinkan pengamat untuk dapat mengabadikan kejadian gerhana ini dengan latar depan bangunan yang bersejarah atau ikonis.

Masyarakat yang berada di pesisir atau pinggir laut atau pantai perlu mewaspadai terjadinya pasang air laut yang lebih tinggi dari pasang normalnya.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Berita terkait Gerhana Bulan Total

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas