Pada 19 September 1976, muncul sejumlah laporan dari warga Teheran, Iran tentang cahaya misterius yang muncul di langit. Radar juga menangkap pergerakan objek tersebut.

Beberapa jet tempur F-4 dikirim untuk menyelidiki objek tersebut. Tetapi dua jet tersebut justru mengalami masalah pada instrumen dan peranti komunikasi saat mendekati objek tersebut.

Baca juga: NASA Bentuk Tim Independen Pelajari Penampakan UFO yang Masih Belum Terpecahkan

Saat mundur, fungsi peranti dan instrumen pada jet tersebut normal kembali.

Tak diketahui pasti objek apa yang melintas di Teheran itu, tetapi beberapa pengamat mengatakan yang terlihat pada malam itu adalah Planet Yupiter.

Sementara penjelasan lain merujuk pada meteor, karena sekitar waktu kejadian sedang terjadi dua hujan meteor di Bumi.

6. Hutan Rendlesham, Inggris 1980

Desember 1980, Angkatan Udara AS melaporkan ada lampu warna-warni yang terbang di Hutan Rendlesham, Inggris. Kemudian seorang pria memasuki hutan dan menyelidiki objek tersebut.

Dari sana, ia mengklaim telah menemukan semacam pesawat ruang angkasa yang menyebabkan kerusakan di pepohonan karena adanya radiasi.

Namun Kementerian Pertahanan Inggris yang meneliti insiden itu hingga awal 2000-an menyatakan benda itu bukanlah ancaman berarti. Penelitian akhirnya tidak dilanjutkan.

7. Belgia, 1989-1990

November 1989, warga Belgia melaporkan telah melihat UFO berbentuk segitiga yang melayang di langit.

Kemudian pada Maret 1990, sebuah objek baru ditemukan oleh radar milik angkatan darat. Dua jet tempur F-16 kemudian dikirim untuk menyelidiki objek tersebut.

Sayangnya, objek bergerak sangat cepat sehingga jet kehilangan jejak mereka. Fenomena ini telah disaksikan hingga 13.500 orang warga Belgia dan menjadi penampakan UFO yang paling banyak disaksikan.

8. USS Nimitz, 2004