Hasil Final AFC U-16: Jepang Angkat Piala Ketiga Kali, Pemain Malaysia Dapat Top Skor
Timnas U-16 Jepang berhasil menjuarai ajang Piala Asia (AFC) usai mengalahkan timnas Tajikistan 1-0 pada Minggu (7/10/2018) di Stadion Bukit Jalil.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Timnas U-16 Jepang berhasil menjuarai ajang Piala Asia (AFC) usai mengalahkan timnas Tajikistan 1-0 di Stadion Bukit Jalil Malaysia, Minggu (7/10/2018).
Jepang sedikit kesulitan menghadapi pertahanan Tajikistan.
Beberapa kali Jepang gagal memanfaatkan kesempatan emas menjadi gol.
Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 Indonesia, Persib Bandung hingga Persija Jakarta Berlaga Hari Ini
Bahkan sempat Jepang memasukkan bola ke gawang Tajikistan.
Sayangnya gol tersebut masih masuk dalam jebakan offside.
Satu gol kemenangan Jepang didapat dari sontekan Nishikawa yang menerima umpan silang dan melihat sisi kosong gawang di menit ke-63.
Baca: Laju Timnas U-16 Indonesia Terhenti di Perempat Final, AFC Bakal Alami Kerugian Besar
Timnas U-16 Jepang pun berhasil pertahankan keunggulan hingga babak final Piala Asia berakhir.
Kemenangan ini membawa Jepang berhasil mengangkat tropi Piala Asia U-16 sebanyak tiga kali, yakni pada 1994 dan 2006.
Selain membawa pulang gelar juara, Jepang juga menerima dua penghargaan dari Piala Asia (AFC), yakni tim fair play terbaik dan pemain yang berharga (most valuable player).
Most Valuable Player (MVP) dinobatkan pada Jun Nishikawa yang tampil gemilang selama jalannya laga.
Sedang top skor pada Piala Asia U-16 tahun ini diberikan pada pemain Malaysia, Luqman Hakim.
Baca: Persib Bandung Lakoni Laga Usiran Perdana, Ini Permintaan Mario Gomez pada Bobotoh
Luqman Hakim sebenarnya sama-sama mengoleksi lima gol sama dengan Noah Botic (Australia), dan Shoji Toyama (Jepang).
Namun pihak AFC memilih Luqman Hakim karena dirinya berhasil cetak lima gol hanya dalam dua laga.
Sementara timnas U-16 Indonesia saat ini juga mencatat prestasi terbaik mereka.
Tim besutan Fakhri Husaini berhasil masuk hingga babak perempatfinal.
Sayang, langkah Bagus Kahfi dkk harus terjegal oleh timnas U-16 Australia.
Hasil tersebut sekaligus membuat mimpi Garuda Asia harus tertunda untuk tahun ini.
(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari)