Hasil Sidang Komdis: 6 Pelanggaran Karena Ulah Suporter, PSS Sleman dan Persija U-19 Tanpa Pendukung
Berikut hasil sidang Komdis PSSI 8 November 2018, kerugian besar karena ulang suporter mendominasi.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNNEWS.COM - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI telah merilis hasil sidang 8 November 2018 pada situs resmi, Sabtu (10/11/2018).
Pada hasil tersebut terdapat 14 sanksi yang dijatuhkan PSSI terhadap beberapa klub dan pemain yang bermain pada ajang sepakbola resmi di Indonesia.
Pada 14 sanksi tersebut, sebanyak enam pelanggaran dijatuhkan PSSI karena ulah para oknum suporter.
Aksi suporter yang melakukan pelemparan botol pun masih mendominasi pelanggaran hingga awal November.
Namun yang paling mencolok ada sanksi untuk PSS Sleman (Liga 2) dan Persija Jakarta U-19 (Liga 1 U-19).
Baca: Semifinal Liga 1 2018 Pakai Sistem Silang
PSS Sleman dihukum tanpa dukungan suporter sebanyak dua kali laga.
Sanksi ini dijatuhkan karena PSSI mendapati adanya suporter PSS Sleman yang melakukan invasi ke lapangan pada saat laga PSS Sleman kontra Madura FC, 6 November 2018.
Bahkan ada oknum panitia pelaksana pertandingan yang berada di area yang tidak semestinya.
Sedangkan Persija Jakarta U-19 juga harus bertanding tanpa suporter.
Baca: Liga 1 U-19 2018 - Persib Bandung dan Persija Jakarta Lolos ke Semifinal
Para suporter Persija Jakarta U-19 dijatuhi hukuman larangan memasuki stadion hingga akhir musim kompetisi U-19 tahun 2018.
Lebih lanjut, pihak suporter Persija Jakarta U-19 harus membayar denda sebanyak Rp 50 juta.
Hukuman ini dijatuhkan karena para suporter turun lapangan secara beramai-ramai pada saat laga Persija Jakarta U-19 vs Persib Bandung U-19 pada 7 November lalu.
Berikut hasil lengkap sidang Komdis PSSI 8 November 2018:
1. Persipura Jayapura
Persipura Jayapura vs Persija Jakarta, 25 Oktober 2018