Korban Pembantaian di Papua: Tiba di Tenggarong, Jenazah Samuel Pakiding Disambut Tangis Keluarga
Tiba di Tenggarong, Jenazah Samuel Pakiding Korban Pembantaian KKB di Papua, Disambut Tangis Histeris Keluarga yang Menantinya
Penulis: Umar Agus W
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM, TENGGARONG - Mobil ambulans yang membawa jenasah Samuel Pakiding (39), korban penembakan di Nduga Papua, tiba di rumah duka, Sabtu (8/12/2018) sekitar pukul 14.00.
Peti jenasah langsung disambut histeris pihak keluarga korban.
Istri korban, Agus Ludia Pasak langsung menangis histeris sembari memeluk peti mati suaminya.
Ia terus menangis hingga sempat tak sadarkan diri.
Proses serah terima jenasah dilakukan oleh pihak manajemen perusahaan Istaka Karya didampingi Polda Papua ke pihak keluarga yang diserahkan langsung kepada istri korban.
Sementara itu ratusan pelayat terus berdatangan ke rumah duka di Jl Tengko Situru RT 02 KM 5 Kelurahan Jahab, Kecamatan Tenggarong, Kukar sejak pagi tadi.
“Anak pertamanya duduk di SMA, anak keduanya di SMP dan anak ketiga kelas 6 SD. Sedangkan anak keempat masih usia 3 tahun,” ujar Ida.
Sebelumnya , Samuel bekerja sebagai kuli bangunan dan beternak babi di rumahnya. Ketika ada tawaran dari rekannya untuk membangun jembatan di Papua, ia menerimanya