Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi Selama 2 Menit Hari Ini, Tinggi Kolom 2.000 Meter
Erupsi Gunung Anak Krakatau, Lampung kembali terjadi, Kamis (3/1/2019) selama 2 menit 8 detik. Tinggi kolom capai 2 ribu meter.
Penulis: Fitriana Andriyani
Editor: Sri Juliati
Saat ini letusan bersifat impulsif yang maksudnya yaitu sesaat sesudah meletus tidak nampak asap yang keluar dari kawah Gunung Anak Krakatau.
Terdapat dua tipe letusan, yaitu letusan Surtseyan yang terjadi karena magma yang keluar dari kawah Gunung Anak Krakatau bersentuhan dengan air laut dan strombolian.
Potensi Bencana Erupsi G. Anak Krakatau
Dengan kondisi seperti saat ini, potensi yang paling memungkinkan adalah terjadinya letusan-letusan Surtseyan.
Letusan jenis ini karena terjadi dipermukaan air laut, meskipun bisa banyak menghasilkan abu, tapi tidak akan menjadi pemicu tsunami.
Potensi bahaya lontaran material lava pijar masih ada.
Dengan jumlah volume yang tersisa tidak terlalu besar, maka potensi terjadinya tsunami relatif kecil, kecuali ada reaktivasi struktur patahan/sesar yang ada di Selat Sunda.
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis data visual maupun instrumental hingga tanggal 28 Desember 2018, tingkat aktivitas G. Anak Krakatau masih tetap Level III (Siaga).
(Tribunnews.com/Fitriana Andriyani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.