Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Fakta Gunung Agung di Bali yang Kembali Erupsi pada Kamis 10 Januari 2019

Dikutip Tribunnews.com dari berbagai sumber, berikut beberapa fakta terkait Gunung Agung yang kembali erupsi pada Kamis (10/1/2019) malam kemarin.

Penulis: Fathul Amanah
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 5 Fakta Gunung Agung di Bali yang Kembali Erupsi pada Kamis 10 Januari 2019
Tribun Bali/Rizal Fanany
Gunung Agung dipantau dari kawasan Desa Rendang, Kabupaten Karangasem, Minggu (24/9/2017). Pusat vulkanologi dan mitigasi bencana Geologis (PVMBG) menaikan status Gunung Agung dari level III (siaga) menjadi level IV (awas) sejak Jumat (22/9/2017) malam pukul 20.30 Wita. Tribun Bali/Rizal Fanany 

TRIBUNNEWS.COM - Kamis (10/1/2019) kemarin, Gunung Agung di Bali kembali erupsi atau meletus.

Dikutip Tribunnews.com dari postingan Instagram @pvmbg_kesdm, erupsi tersebut terjadi pukul 19:55 WITA.

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi kurang lebih 4 menit 26 detik.

Tinggi kolom abu tidak teramati karena kabut.

Hingga Jumat (11/1/2019) hari ini, status gunung tertinggi di Pulau Dewata ini masih berada pada level III atau siaga.

Untuk itu, pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau masyarakat sekitar serta pendaki,pengunjung atau wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari Kawah Puncak Gunung Agung.

Tak hanya masyarakat sekitar Gunung Agung, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) juga meminta masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan.

Berita Rekomendasi

Dikutip Tribunnews.com dari berbagai sumber, berikut beberapa fakta terkait Gunung Agung yang kembali erupsi pada Kamis (10/1/2019) malam kemarin.

Baca: Pendaki Wajib Tahu! Ini 7 Aturan yang Harus Ditaati saat Mendaki Gunung Agung di Bali

1. Gunung tertinggi di Bali

Gunung Agung terlihat di Pos Pengamatan Gunungapi Agung,Desa Rendang,Kabupaten Karangasem,Minggu (24/9/2017). TRIBUN BALI/RIZAL FANANY
Gunung Agung terlihat di Pos Pengamatan Gunungapi Agung,Desa Rendang,Kabupaten Karangasem,Minggu (24/9/2017). TRIBUN BALI/RIZAL FANANY (Tribun Bali/Rizal Fanany)

Gunung yang berada di kecamatan Rendang, Karangasem, Bali ini memiliki ketinggian 3.031 mdpl.

Hal ini menjadikannya sebagai gunung tertinggi di Pulau Dewata.

Selain menjadi gunung tertinggi di Bali, Gunung Agung juga merupakan tempat sakral bagi umat Hindu.

Di lerengnya terdapat Pura Besakih yang merupakan satu di antara pura terpenting di Bali.

2. Bertipe stratovolcano

Gunung Agung difoto dari udara, beberapa waktu lalu. KOMPAS.com/BAMBANG P JATMIKO
Gunung Agung difoto dari udara, beberapa waktu lalu. KOMPAS.com/BAMBANG P JATMIKO (Kompas.com/Bambang P Jatmiko)
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas