Demi mengatasi itu Bojan mesti sementara tinggal di Singapura.

Ia baru tiba di Jakarta Indonesia pada Sabtu (26/1/2019) dan melanjutkan perjalanan ke Bandung selama kurang lebih tujuh jam.

“Jadi saya memutuskan untuk pergi dulu ke Singapura dan setelah itu saya melakukan banyak perjalanan, contohnya dari Jakarta ke Bandung."

"Macetnya sangat luar biasa dua hari lalu, butuh waktu 7 jam dari Jakarta,” bebernya.

Perlahan tapi pasti, pemain berjanggut tebal itu mulai berada pada kondisi yang siap untuk berlatih kembali.

Ia merasakan kondisi yang baik pada sesi latihan Senin sore itu.

Tahap demi tahap kembali seutuhnya bergabung dengan tim pada Rabu (30/1/2019) dan jalani laga kontra Persiwa, Senin (4/2/2019).

“Hari ini saya merasa bagus, step by step, karena pertandingan berikutnya baru digelar Senin,” lanjutnya.

Selama di Serbia, Bojan pun tahu apa yang mesti dilakukanya sebagai pemain profesional.

Ia menjaga kebugaran secara rutin dan terus menerus.

Namun, Liga 1 direncanakan baru digelar Mei sehingga ia merasa punya banyak waktu untuk persiapan.

“Ya, saya tetap berlatih tapi tidak terlalu banyak, karena sebagai contoh, kalau liga digelar Maret saya akan berlatih lebih giat untuk persiapan."

"Tapi ini baru digelar Mei, jadi waktunya masih panjang untuk memulihkan kondisi,” jelasnya.

(Tribunnews.com/Gigih)