TRIBUNNEWS.COM - Leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia mempertemukan Persib Bandung vs Persiwa Wamena akan dilangsungkan Senin (4/2/2019) mendatang.

Giliran melakoni laga kandang, Persib Bandung berambisi meraih kemenangan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat.

Laga tersebut disebut krusial karena kedua tim membawa misi menang untuk lolos babak selanjutnya mengingat hasil leg pertama pertemuan keduanya berakhir imbang.

Baca: Perkiraan Susunan Pemain Madura United Untuk Menghadapi Liga 1 Musim Depan

Persib yang bermain di kandang nanti mulai mempersiapkan diri seperti latihan rutin.

Fakta lain, satu di antara pemain ternyata mengalami cedera jelang laga Persib Bandung vs Persiwa Wamena .

Berikut fakta-fakta jelang laga Persib Bandung vs Persiwa Wamena  mulai dari Miljan Radovic menyebut Bobotoh hingga satu pemain cedera.

1. Radovic optimistis

Dikutip dari Persib,co.id, pelatih Persib Bandung, Miljan Radovic menilai kondisi fisik seluruh pemainnya terus mengalami peningkatan.

Peningkatan tersebut membuat pelatih berkebangsaan Montenegro itu semakin optimistis. 

Menurutnya, hal tersebut merupakan modal yang sangat bagus untuk melakoni leg 2 babak 32 besar Piala Indonesia kontra Persiwa Wamena, Senin depan.

"Hari ini pemain latihan luar biasa. Selama berlatih mereka terus bekerja keras dan kondisinya semakin bagus."

"Mereka sangat profesional," papar pelatih berusia 43 tahun tersebut seusai latihan Kamis (31/1/2019).

Radovic mengaku yakin, dengan persiapan matang skuatnya akan mampu meraih hasil sempurna, sekaligus mengamankan tiket ke babak 16 besar.  

"Sekarang kami semakin siap untuk lawan Persiwa di kandang. Memang kondisi fisik pemain belum full, tapi saya rasa mereka sudah semakin bagus," kata Radovic.

2. Bobotoh disebut

Maish dari Persib.co.id, Radovic mengaku sangat merindukan atmosfer dan dukungan bobotoh pada pertandingan di Bandung.

Radovic terkenang momen ketika dirinya menjadi pemain Maung Bandung pada musim 2011 dan 2012 silam. 

Karena itu, Radovic berharap bobotoh memadati stadion saat pertandingan versus Persiwa Wamena pada leg kedua babak 32 Besar Piala Indonesia di Stadion GLBA.

"Mau main di (Si) Jalak (Harupat) atau GBLA, sama saja. Tapi, saya senang kalau main di GBLA bersama bobotoh."

"Sudah hampir enam tahun saya tidak bermain di hadapan bobotoh. Tapi sekarang saya sudah berbeda, bukan pemain lagi," ujarnya.

Meski sudah menjalani debut bersama bobotoh saat leg pertama, Radovic menilai hal tersebut masih terasa berbeda. 

"Saya bersama Persib di Cilacap bersama bobotoh. Tentu saya senang sekali. Tapi, belum di Bandung. Saya ingin suasana di Bandung lagi," ujarnya.

3. Kim tak sabar

Gelandang Persib, Kim Jeffrey Kurniawan mengaku tidak sabar untuk melakoni laga kontra Persiwa Wamena dalam  leg 2 babak 32 besar Piala Indonesia.

Pemain bernomor punggung 23 ini bertekad menunjukkan kemampuan terbaiknya pada laga yang menentukan di Stadion GLBA.

Kim tidak mau timnya kembali meraih hasil kurang maksimal  pada saat leg kedua nanti.

"Ya, kita tentunya harus lebih baik dari  pertandingan leg pertama kemarin (Minggu, 27 Januari). Memang leg pertama kita hanya main imbang."

"Namun, saya yakin dengan segala persiapan akan dapat hasil yang bagus di leg kedua nanti," papar Kim dikutip dari Persib.co.id.

Lebih dari itu, Kim pun ingin mempersembahkan sesuatu yang spesial untuk bobotoh di laga nanti.

Terlebih, pertandingan versus Persiwa merupakan laga perdana Persib di GBLA pascasanksi dari Komite Disiplin PSSI beberapa bulan lalu.

"Ya, tentunya senang kembali ke sini (GBLA) setelah lama absen. Apalagi ada bobotoh."

"Saya mengerti hasil leg pertama memang bukan sesuai harapan bobotoh."

"Jadi, pertandingan nanti kita berusaha untuk menang dengan gol yang banyak," paparnya.

Baca: Hasil Akhir Coppa Italia, Inter Milan vs Lazio, Lazio Lolos Usai Menang 3-4 di Babak Adu Penalti

4. Ambisi Esteban Vizcarra

Tribun Jabar memberitakan, Esteban Vizcarra merasa belum cukup menunjukkan kualitasnya.

Dalam laga sebelumnya lawan Persiwa Wamena, Vizcarra hanya tampil selama 45 menit saat debutnya bersama Persib Bandung di babak 32 besar Piala Indonesia,

Diplot sebagai gelandang sayap, Esteban Vizcarra belum mampu menjadi pembeda dalam permainan Maung Bandung di bawah asuhan Miljan Radovic.

Vizcarra pun gagal memberikan kemenangan bagi Persib Bandung dalam debutnya.

Pemain naturalisasi ini mengaku, kondisi fisiknya belum benar-benar bugar saat diturunkan Miljan Radovic.

Ditambah, ia harus beradaptasi dengan pemain dan skema permainan tim.

"Kita masih fokus fisik kemarin, mungkin kelihatan sedikit berat, tapi sekarang fisik sudah mulai bagus dan pertandingan hari Senin kami pasti lebih bagus," ujar Esteban Vizcarra, saat ditemui di Stadion Sport Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (31/1/2019).

Esteban Vizcarra dikenal memiliki skill dan penguasaan bola yang baik tapi belum terlihat menonjol dalam laga debutnya bersama Persib Bandung melawan Persiwa Wamena, tim Liga 3, pada Minggu (27/1/2019).

Ia pun mengaku sudah melakukan banyak evaluasi untuk pertandingan leg keduanya Senin 4 Februari 2019.

"Evaluasinya organisasi di lapangan, jaga posisi untuk dapat bola lebih baik. Kemarin (lawan Persiwa) masih kurang fisik dan saat pertandingan saya cadangan (masuk babak kedua)," katanya.

Pada leg kedua nanti, Esteban Vizcarra bertekad memberikan kemenangan bagi Persib Bandung.

Ia pun siap menjadi pelayan bagi Ezechiel Ndouassel dengan umpan-umpan dari sisi kiri lapangan.

"Saya lebih suka main di sayap, dari situ bisa lebih banyak masuk ke dalam, memberikan banyak assist, saya juga bisa shooting dengan kaki kanan," ucapnya.

Pemain yang musim lalu mencetak 11 gol untuk Sriwijaya FC mengaku jika dalam laga nanti pelatih Miljan Radovic menempatkannya sebagai penyerang bersama Ezechiel Ndouassel.

"Ya bisa coba, mungkin di belakang striker (second striker), saya harus adaptasi yang pelatih minta," katanya.

"Main di sini (GBLA) pasti full suporter, kita harus main luar biasa dan kalau bisa menang dengan banyak gol," ucapnya.

5. Cedera ringan

Penyerang muda Persib Bandung, M Wildan Ramdhani harus berlatih terpisah dengan para pemain lainnya pada sesi latihan pagi di lapangan SPOrT Jabar Arcamanik, Bandung, Kamis kemarin.

Menurut keterangan dokter tim, M Rafi Ghani, pemilik nomor punggung 98 itu terpaksa berlatih ringan akibat cedera engkel kaki kirinya. 

“Jadi, waktu lawan Persiwa (Wamena) di Cilacap, Wildan mengalami sedikit benturan di engkel kaki kirinya. Hari ini dia belum bisa gabung dulu sama tim,” ujar Rafi dikutip Tribunnews.com dari Persib.co.id.

Kendati demikian, ia memastikan masalah yang dialami pemain jebolan Maung Ngora itu bukanlah cedera serius.

Rafi memperkirakan Wildan akan kembali pulih dalam waktu dekat ini.

“Tidak. Ini bukan cedera serius. Mungkin besok atau dua hari ke depan dia sudah pulih dan kembali seperti biasa,” terangnya.

(Tribunnews.com/Chrysnha)