Tak Melulu Berbagi Coklat dan Bunga, Ini 6 Tradisi Unik Hari Valentine di Berbagai Negara

TRIBUNNEWS.COM - Hari Valentine akhirnya tiba!

Hari yang identik dengan cinta serta kasih sayang ini diperingati setiap tanggal 14 Februari setiap tahunnya.

Di Indonesia, perayaan satu ini identik dengan berbagi kado sebagai ungkapan kasih sayang.

Misalnya saling memberi cokelat, bunga ataupun hal-hal manis lainnya.

Lalu bagaimana dengan perayaan Valentine di berbagai negara?

Penasaran? berikut ulasannya yang dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber.

Baca: Daftar Promo Hari Valentine yang Bisa Kamu Nikmati bareng Pasangan, dari Burger King hingga Chatime

1. Amerika Serikat

Berbeda dengan Indonesia, di Negeri Paman Sam, Hari Valentine dirayakan dengan bertukar kartu.

Tak hanya kartu-kartu indah berisi kata-kata cinta, tapi juga kartu berisi humor-humor kejam.

Valentine di Amerika Serikat biasanya juga dirayakan dengan membuat kartu ucapan yang kemudian diberikan pada orang terkasih.

2. Inggris

Lain Amerika Serikat, lain pula di Inggris.

Di Negeri Ratu Elizabeth ini, cewek yang masih jomblo atau lajang akan bangun lebih pagi di Hari Valentine.

Mitosnya, pria pertama yang mereka lihat di hari itu akan menjadi pendamping hidup.

Selain itu, ada sebuah kebiasaan unik lainnya.

Yaitu meletakkan semanggi berdaun empat yang dipercaya sebagai simbol keberuntungan di sudut bantal.

Mereka juga akan makan telur dengan garam saat malam Valentine.

3. Italia

Beralih ke Negeri Pizza, Italia.

Di negera ini, Valentine dirayakan sebagai sebuah festival.

Anak muda akan berkumpul di taman bunga untuk mendengarkan musik dan pembacaan puisi.

Wah seru banget ya?

Baca: 10 Quotes Romantis Berbahasa Inggris Lengkap dengan Arti, Cocok untuk Perayaan Hari Valentine

4. Prancis

Sementara di Prancis, Valentine dirayakan dengan tradisi unik.

Para lajang akan masuk ke rumah dan mulai saling memanggil seseorang yang mereka pilih.

Jika seorang pria tak menyukai pasangannya, maka ia boleh meninggalkan wanita tersebut.

5. Skotlandia

Sama seperti di Italia, di Skotlandia Valentine juga dirayakan sebagai sebuah festival.

Anak-anak muda akan berkumpul di sebuah tempat dan masing-masing akan menuliskan namanya di kertas kecil.

Kertas yang sudah digulung tersebut lalu ditempatkan pada dua topi, satu untuk perempuan dan satu untuk laki-laki.

Setiap orang lalu akan mengambil gulungan kertas tersebut dan mendapatkan pasangan sesuai nama yang tertera di kertas tersebut.

6. Denmark

Bukan coklat, kaum muda Denmark justru akan berbagi permen snowdrop saat Valentine tiba.

Mereka juga akan bertukar kartu berisi tulisan lucu bernama gaekkebrev.

Pengirim akan menuliskan namanya dengan titik-titik, sementara si penerima akan menebaknya.

Lalu pengirim akan mendapatkan telur saat perayaan Paskah sebagai balasannya.

(Tribunnews.com/Fathul Amanah)