Aturan Tegas Polisi untuk Kompetisi Piala Presiden 2019 di Markas Persib Bandung
Kepolisian memberikan aturan tegas terhadap kompetisi Piala Presiden 2019 terkhusus di markas Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, simak ini
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Panitia pelaksana dan kepolisian mulai mempersiapkan diri jelang dimulainya laga Piala Presiden 2019 termausk di Stadion Si Jalak Harupat, markas Persib Bandung.
Rapat antara Panitia Pelaksana (Panpel) Persib Bandung bersama Polres Bandung pun dilakukan pada Kamis (28/2/2019) hari ini di Mapolres Bandung.
Baik Panpel Persib Bandung dan Polres Bandung sepakat bahwa aturan tegas diberlakukan demi keamanan dan lancarnya laga Grup A Piala Presiden.
Baca: Pawai Juara Piala AFF, Pencetak Gol Timnas U-22 yang juga Polisi Ini Curhat
Dikutip dari laman resmi Persib Bandung, Persib.co.id, panitia dan kepolisian menyatakan siap menggelar pembukaan Piala Presiden 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu 2 Maret 2019 mendatang.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Bagian Operasional (Kabagops) Polres Bandung, Kompol Warsito dalam Rapat Koordinasi Pengamanan Piala Presiden 2019 di Mapolres Bandung.
Di partai pembuka sendiri akan ada dua pertandingan yakni, Persib Bandung vs PS Tira Persikabo yang akan digelar pukul 16.00 WIB, dan Persebaya Surabaya kontra Perseru Serui pukul 18.30 WIB.
Dalam rakor, Kompol Warsito mengajak seluruh elemen yang terlibat dalam gelaran Piala Presiden 2019 bisa saling menjaga keamanan serta ketertiban, demi menyukseskan penyelenggaraan turnamen tersebut.
"Kami bersama Panpel, TNI, dan pihak terkait, mari hari Sabtu nanti kita bisa memberikan dedikasi yang baik untuk semua ini," katanya.
"Meriahkan Jalak Harupat dengan cara yang baik dan saling mendukung untuk menjaga keindahan dari pertandingan sepakbola," ujar Kompol Warsito.
Aturan tegas
Pihak keamanan dan panpel pun memberlakukan aturan tegas.
Yakni berlakunya peraturan penutupan pintu tribun 15 menit setelah kick-off masih tetap diberlakukan.
Tak hanya itu, pihak keamanan pun akan melakukan sanksi tegas kepada pihak yang mengganggu jalannya pertandingan.
"Kepada para bobotoh yang ingin menonton pertandingan diharapkan tidak datang terlambat," paparnya.
"Karena kita akan tetap menutup pintu stadion 15 menit setelah kick-off," ungkap Warsito.
(Tribunnews.com/Chrysnha)
