Gempa Hari Ini - BMKG Catat Gempa Bumi Landa Aceh dan Maluku Tenggara Barat dalam Waktu Berdekatan

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) catat dua gempa bumi dalam waktu berdekatan.

Kedua gempa bumi tersebut terjadi di Aceh dan Maluku Tenggara Barat.

Masing-masing gempa yang melanda Aceh dan Maluku Tenggara Barat tersebut berkekuatan 5,5 Magnitudo dan 5,1.

1. Gempa Bumi landa Aceh

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) catat gempa bumi terbaru terjadi di Aceh pada Senin (11/3/2019).

Hal itu berdasarkan informasi resmi melalui laman serta twitter @infoBMKG.

BMKG mencatat jika gempa yang melanda Aceh ini terjadi pada pukul 20:26:10 WIB.

Dari pantauan BMKG, gempa yang mengguncang Aceh tersebut, berkekuatan Magnitudo 5,5.

Gempa yang mengguncang Aceh ini berpusat di laut dengan kedalaman 19 kilometer.

Menurut BMKG, gempa yang guncang Aceh ini berada di 47 km Barat Daya Kabupaten Aceh Singkil.

BMKG juga mengeluarkan pernyataan jika gempa yang mengguncang Aceh tersebut, tidak berpotensi akan terjadinya tsunami.

#Gempa Mag:5.5, 11-Mar-19 20:26:24 WIB, Lok:1.93 LU,97.83 BT (47 km BaratDaya KAB-ACEHSINGKIL), Kedlmn:19 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG

2. Gempa Bumi di Maluku Tenggara Barat

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) catat gempa bumi terbaru terjadi di Maluku Tenggara Barat pada Senin (11/3/2019).

Hal itu berdasarkan informasi resmi melalui laman serta twitter @infoBMKG.

BMKG mencatat jika gempa yang melanda Maluku Barat ini terjadi pada pukul 20:03:10 WIB.

Dari pantauan BMKG, gempa yang mengguncang Maluku Barat tersebut, berkekuatan Magnitudo 5,1.

Gempa yang mengguncang Maluku Barat ini berpusat di laut dengan kedalaman 75 kilometer.

Menurut BMKG, gempa yang guncang Maluku Barat ini berada di 116 km Barat Laut.

BMKG juga mengeluarkan pernyataan jika gempa yang mengguncang Maluku Barat tersebut, tidak berpotensi akan terjadinya tsunami.

"#Gempa Mag:5.1, 11-Mar-19 20:03:10 WIB, Lok:6.63 LS,130.82 BT (116 km BaratLaut MALUKUTENGGARABRT), Kedlmn:75 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG."

Berdasarkan Skala MMI (Modified Mercalli Intensity), beginilah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa, dikutip dari situs BMKG:

I MMI

Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Baca: Peringatan Dini Cuaca Aceh Setelah Diguncang Gempa M 4.9, Hujan Sedang hingga Lebat Disertai Petir

Baca: Gempa Hari Ini - BMKG Catat 5 Gempa hingga Selasa Sore, Terjadi di Lombok, Luwu, Palu, & Aceh

IV MMI

Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.

Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

Baca: Berikut Syarat Bagi Warga Palu Penerima Dana Stimulan Perbaikan Rumah Pasca Alami Gempa

Baca: Kaltara Ternyata Tak Aman Dari Gempa, Ini Prediksinya

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.

Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

Baca: Gempa Hari Ini - BMKG Catat Empat Gempat Terjadi, Dua di Antaranya Guncang Soroako

Baca: Begini Bentuk dan Spesifikasi Huntap untuk Penyintas Gempa & Tsunami Palu yang Dibangun di Tondo

XII MMI

Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan menjadi gelap.

Benda-benda terlempar ke udara.

(Tribunnews.com/ Umar Agus W)