BESOK, Fenomena Ekuinoks Akan Sambangi Indonesia, Inilah Dampaknya
Fenomena Ekuinoks akan menyambangi Indonesia, Kamis (21/3/2019) besok. Inilah dampaknya.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Daryono
Saat tengah hari, Matahari hampir tepat di atas kepala (titik zenith).
Baca: Penjelasan LAPAN Soal Pengaruh Badai Matahari Dikabarkan Terjadi Jumat Ini
Transit atau kulminasi tidak hanya terjadi di Pontianak dan Bonjol, melainkan di semua tempat yang berlokasi di antara 23,5 derajat lintang selatan hingga 23,5 derajat lintang utara.
Hanya saja, tulis Lapan, transit terjadi pada tanggal yang berbeda.
Berikut tanggal terjadinya kulminasi Matahari di beberapa kota dan destinasi wisata di Indonesia:
Sabang
Transit 1 : 5-6 April
Transit 2 : 7-8 September
Banda Aceh
Transit 1 : 4 April
Transit 2 : 9 September
Jakarta
Transit 1 : 5 Maret
Transit 2 : 10 Oktober
Yogyakarta
Transit 1 : 1 Maret
Transit 2 : 13-14 September
Pontianak
Transit 1 : 21 Maret
Transit 2 : 23-24 September
Denpasar
Transit 1 : 26-27 Maret
Transit 2 : 16 Oktober
Jayapura
Transit 1 : 14-15 Maret
Transit 2 : 30 September
Lantas, apa dampak fenomena ekuinoks dan kulminasi Matahari?
Menurut Lapan, peristiwa kulminasi tidak memberikan dampak yang luar biasa pada iklim di Bumi.
Saat kulminasi, belum tentu merupakan saat yang paling panas karena atmosfer Bumi yang dinamis dan mengatur temperatur yang dirasakan di muka Bumi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.