TRIBUNNEWS.COM - Drama Korea 100 Days My Prince akan menggantikan slot drama Korea, The Last Empress yang sudah tamat di Trans TV pada Sabtu (23/3/2019) kemarin.

Episode perdana 100 Days My Prince akan ditayangkan di TransTV mulai Senin (25/3/2019) hari ini, mulai pukul 18.00 dari hari Senin hingga Jumat.

Drama 100 Days My Prince berjumlah 16 episode, ditayangkan di tvN Korea sejak September hingga Oktober lalu.

Drama Korea 100 Days My Prince berkisah tentang putra mahkota Lee Yool (D.O EXO) yang hilang ingatan saat dirinya melarikan diri dari kejaran pembunuh bayaran.

Ia dirawat oleh seorang pria tua yang memiliki anak perempuan bernama Hong-Sim/Yoon Yi-Seo (Nam Ji-Hyun) yang ternyata teman masa kecilnya.

Putra Mahkota Lee Yoon kemudian dinikahkan dengan Hong-Sim.

Lee Yoon kemudian kembali ke istana 100 hari kemudian, setelah menjalani kehidupan sebagai penduduk biasa.

Baca: Daftar Pemain yang Bintangi Drama Korea 100 Days My Prince TransTV, D.O EXO Jadi Pangeran Tampan

Di episode pertama, dikisahkan tentang masa kecil Lee Yool yang nakal dan sering menggunakan kuasanya sebagai bangsawan untuk mengganggu anak-anak lain.

Namun ada seorang anak perempuan bernama Yoon Yi-Seo yang membela anak-anak yang dinakali oleh Lee Yoon.

Meski kesal, Lee Yoon nampaknya menyukai anak perempuan itu.

Sementara itu, ayah Lee Yool ditawari oleh pria bernama Kim Cha Eon takhta kerajaan dengan syarat ia harus menghabisi nyawa seluruh keluarga dari saudaranya, termasuk istrinya sendiri.

Pada awalnya, ayah Lee Yool menolak niat jahat tersebut.

Keesokan harinya, Lee Yool dan temannya, Dong Joo, berniat memberi pelajaran pada anak perempuan yang menghalangi niat nakal mereka kemarin.

Lee Yool dan Dong Joo menjebak Yoon Yi Seo ke suatu rumah yang tampak menyeramkan.

Mereka pun kemudian meninggalkan Yi Seo sendirian di rumah itu.

Saat malam, Lee Yool tidak tenang belajar dan memutuskan untuk kembali ke rumah itu dan melihat keadaan Yi Seo.

Ia sempat terjatuh karena buru-buru.

Rupanya, Yi Seo baik-baik saja di rumah itu.

Pemilik rumah hanya memiliki wajah menyeramkan namun hatinya baik.

Yi Seo melihat lengan Lee Yool berdarah dan kemudian meminjamkan ikat rambutnya untuk membalut luka Lee Yool.

Mereka pun berjalan berdua menuju rumah masing-masing.

Saat perjalanan dan saat bunga sakura berguguran, Lee Yool tiba-tiba mengungkapkan perasaannya dan berjanji akan menikahi Yi Seo suatu hari nanti.

Sejak pertemuannya dengan Yi Seo, Lee Yool jadi rajin belajar.

Sepuluh hari kemudian, Lee Yool menemui Yi Seo untuk mengembalikan ikat rambut yang dipinjamnya.

Ayah Lee Yool menyuruhnya untuk jangan keluar kamar malam itu, namun Lee Yool tetap nekat.

Saat Lee Yool dan Yi Seo ngobrol berdua, tiba-tiba ada keributan yang berujung pada pembantaian.

Yi Seo menghampiri keributan itu, sedangkan Lee Yool diminta untuk bersembunyi.

Yi Seo juga hampir diserang, tapi ia dilindungi oleh ayahnya.

Ayah Yi Seo menyuruh Yi Seo dan kakaknya kabur sejauh mungkin.

Sementara itu Lee Yool yang masih bersembunyi, melihat ayah Yi Seo terbunuh.

Kim Cha-Eon adalah dalang di balik pembantaian itu.

Lee Yool menghadapi Kim Cha Eon sendirian dan mengancam akan mengadukannya pada ayahnya.

Kim Cha Eon membawa Lee Yool pada ayahnya, ia kemudian berlutut.

Rupanya, serangan pembantaian keluarga Yi Seo tersebut adalah perintah dari ayah Lee Yool sendiri.

Lee Yool langsung syok dan tak bisa berkata apa-apa.

--

Ayah Lee Yool segera menjadi seorang raja, Lee Yool menjadi pangeran dan Kim Cha Eon menjadi wakil perdana menteri.

Sementara ibu Lee Yool, diberitahukan mengalami kecelakaan dan meninggal saat berdoa di kuil.

Lee Yool menangis sejadi-jadinya.

Kim Cha Eon membiarkan Lee Yool menangis hari itu, namun melarangnya untuk menangis hari-hari berikutnya.

--

Enam belas tahun kemudian, Lee Yool menjadi pangeran yang berhati dingin dan menyebalkan.

Ia sangat ketat dan tegas pada para pelayannya.

Sementara itu, seluruh negeri sedang dilanda kekeringan hebat.

Kementerian meminta pangeran Lee Yool untuk tidur dengan istrinya karena dengan begitu, dipercaya hujan akan turun.

Lee Yool selalu menghindar dan menolak.

Ayah Lee Yool yang kini menjadi raja pun turut menyalahkan Lee Yool atas kekeringan yang terjadi.

Karena Lee Yool tidak tidur dengan putri mahkota, yin dan yang menjadi tidak seimbang.

Lee Yool rupanya sedang sakit, ia sempat pingsan saat sedang menjalani aktivitas rutin dengan pengawal istana.

--

Di suatu desa terpencil, Yoon Yi Seo rupanya masih hidup dan tumbuh menjadi gadis biasa.

Namun kini namanya diganti menjadi Hong Shim.

Saat sedang mencari rumput, Hong Shim dan temannya tiba-tiba diminta datang ke kantor pemerintahan.

Di sana dikumpulkan para pemuda yang belum menikah.

Mereka diminta menikah agar hujan bisa turun dengan segera, perintah itu datang dari putra mahkota.

Hong Shim menganggap perintah itu aneh, tapi ia tak bisa berbuat apa-apa.

Semua pemuda sudah harus menikah pada akhir bulan.

Hong Shim bersikeras tidak mau menikah karena mengaku sedang menunggu kekasihnya yang bernama Won Deuk yang sedang wajib militer.

--

Selama masa kepemimpinan sang raja, justru PM Cha Eon lah yang banyak berkuasa.

Ia banyak mendominasi keputusan hingga akhirnya raja hanyalah status, semua hal dibicarakan oleh PM Cha Eon dan dijalankan atas usulnya.

--

Sementara itu, sang raja menikah lagi dengan seorang wanita bernama Park.

Ratu Park memiliki anak laki-laki bernama Seowon.

Ratu Park nampaknya tidak begitu menyukai putra mahkota Lee Yool.

Ia lebih ingin anak kandungnya, pangeran Seowon yang menjadi putra mahkota.

--

Pangeran Lee Yool jatuh sakit dan belum siuman selama berhari-hari.

Saat bangun, ia curiga obatnya diletakkan sesuatu yang membuatnya melemah, ia pun menyelidiki kasus itu.

--

Di sisi lain, Yi Seo atau Hong Shim dirawatkan dan dibesarkan oleh seorang pria.

Setiap tanggal 15 tiap bulannya, Hong Shim pergi ke jembatan.

Di hari yang sama, Lee Yool, Dong Joo menyelidiki siapa yang menaruh racun dan berniat menyingkirkannya.

Saat keduanya telah menemukan saksi, saksi tersebut justru dibunuh dengan panah saat ia akan memberitahu siapa yang menyuruhnya.

Lee Yool dan Dong Joo mengejar si pemanah itu, namun tak berhasil.

Keduanya melewati sebuah jembatan dengan pohon bunga sakura di sekitarnya.

Lee Yool teringat akan janjinya dulu akan melamar teman masa kecilnya, Yi Seo.

Di saat yang sama, Lee Yool melihat Hong Shim sedang menatap pohon bunga sakura.

Hong Shim langsung berlari saat dirinya melihat Lee Yool yang tak ia kenali.

Lee Yool mengejarnya.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)