Peringatan Dini Gelombang Tinggi Perairan Indonesia hingga 2 April 2019 Dampak Adanya Pola Sirkulasi
Peringatan dini ini berlaku sejak hari ini Sabtu (30/3/2019) pukul 07.00 WIB hingga Selasa (2/4/2019) pukul 07.00 WIB.
Penulis: Fathul Amanah
Editor: Sri Juliati
Peringatan Dini Gelombang Tinggi Perairan Indonesia hingga 2 April 2019 Dampak Adanya Pola Sirkulasi
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan informasi peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia.
Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada Jumat (29/3/2019) melalui laman resmi bmkg.go.id.
Peringatan dini ini berlaku sejak hari ini Sabtu (30/3/2019) pukul 07.00 WIB hingga Selasa (2/4/2019) pukul 07.00 WIB.
BMKG mengidentifikasi adanya pola sirkulasi di Selat Malaka.
Pola Angin di wilayah utara Indonesia umumnya bergerak dari barat laut menuju timur laut dengan kecepatan 4 - 20 knot.
Sementara di wilayah selatan Indonesia, angin umumnya bergerak dari barat daya hingga barat laut dengan kecepatan 4 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Kepulauan Sangihe hingga Talaud, Laut Banda, Kepulauan Kei hingga Kepulauan Aru, Perairan utara Papua, Perairan Amamapre dan Agats.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Selengkapnya, berikut daftar perairan di Indonesia yang berpotensi mengalami gelombang tinggi pada 30 Maret hingga 2 April 2019.
Baca: Peringatan Dini BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem hingga Akhir Maret 2019
Tinggi gelombang 1.25 - 2.50 m (Sedang) berpeluang terjadi di :
1. PERAIRAN UTARA SABANG
2. PERAIRAN SABANG HINGGA BANDA ACEH
3. PERAIRAN BARAT ACEH
4. PERAIRAN BARAT PULAU SIMEULUE HINGGA MENTAWAI
5. PERAIRAN BENGKULU HINGGA BARAT LAMPUNG
6. SAMUDRA HINDIA BARAT SUMATRA
7. SELAT SUNDA BAGIAN SELATAN
8. PERAIRAN SELATAN JAWA HINGGA SUMBAWA
9. LAUT ARAFURU BAGIAN TIMUR
10. SELAT BALI - LOMBOK - ALAS BAGIAN SELATAN
11. PERAIRAN SELATAN PULAU SUMBA
12. SAMUDRA HINDIA SELATAN JAWA TIMUR HINGGA NTT
13. LAUT HALMAHERA
14. PERAIRAN KEPULAUAN KEI HINGGA KEPULAUAN ARU
15. LAUT SULAWESI BAGIAN TIMUR
16. PERAIRAN KEPULAUAN SANGIHE HINGGA KEPULAUAN TALAUD
17. LAUT MALUKU
18. PERAIRAN TIMUR BITUNG HINGGA KEPULAUAN SITARO
19. PERAIRAN KEPULAUAN HALMAHERA
20. PERAIRAN UTARA KEPULAUAN SULA
21. PERAIRAN UTARA PAPUA BARAT HINGGA PAPUA
22. SAMUDRA PASIFIK UTARA HALMAHERA HINGGA PAPUA
23. PERAIRAN AMAMAPRE
24. LAUT BANDA BAGIAN TIMUR
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Minggu 31 Maret 2019, Besok Sejumlah Wilayah Dilanda Hujan Petir
Selain merilis daftar perairan yang berpotensi mengalami gelombang tinggi, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini yaitu adanya risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.
Perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
Kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggigelombang di atas 1.5 m).
Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5m).
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)
BMKG mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar wilayah perairan berpotensi gelombang tinggi agar tetap waspada dan selalu berhati-hati.
(Tribunnews.com/Fathul Amanah)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.