TRIBUNNEWS.COM - Hasil akhir Persebaya Surabaya vs Madura United, di Semifinal Piala Presiden, Bajol Ijo unggul 1-0, Rabu (3/4/2019) Pukul 15.30 WIB.

Berikut adalah hasil akhir laga antara Persebaya Surabaya menghadapi Madura United di Semifinal Piala Presiden.

Persebaya unggul 1-0 melalui gol tunggal dari Manu Jalilov di menit ke-63.

Laga ini disiarkan langsung Indosiar dari Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Baca: Persebaya Vs Madura United, Gol Manuchekhr Dzhalilov Bawa Bajul Ijo Unggul Sementara 1-0

Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, Persebaya Surabaya bermain menekan sejak menit awal.

Sedangkan Madura United merepotkan Persebaya melalui pergerakan David Laly yang beberapa kali merepotkan Alwi Slamat di sisi kanan pertahanan Persebaya.

Madura United lebih mendominasi permainan di lima menit babak pertama berjalan.

Rapatnya lini tengah Madura United membuat trisula Persebaya Surabaya masih belum mampu menembus rapatnya pertahanan tim tamu.

Kedua tim bermain berhati-hati untuk bisa mengantisipasi serangan balik yang sama-sama menjadi kekuatan masing-masing tim.

Sedangkan Madura United juga tidak bisa leluasa untuk menyerang pertahanan Persebaya karena mereka bermain cukup dalam dan hanya mengandalkan Beto-Rakic sebagai ujung tombak.

Pada 10 menit babak pertama, Madura United mengubah skema permainan untuk bisa mencetak gol.

Madura United perlahan menemukan momentum untuk membangun serangan memanfaatkan aksi individu David Laly di sisi kiri.

Lima menit terus menyerang, Madura United masih belum bisa menghasilkan peluang matang.

Hal tersebut dimanfaatkan Bajol Ijo untuk ganti bermain menyerang pertahanan tim tamu.

Baca: Andik Vermansah Main, Madura United Kalah dari Persebaya di Semifinal Piala Presiden 2019

Madura United memanfaatkan celah ketika Persebaya menyerang, marckho Sandy nayris membawa tim tamu unggul melalui umpan tarik yang gagal menghasilkan gol.

Persebaya Surabaya baru mendapatkan peluang di menit 20 melalui sepakan jarak jauh Manu Dzalilov yang masih lemah dan bisa diamankan M. Ridwan.

Kedua tim masih belum mengeluarkan permainan terbaiknya dan bermain hati-hati dalam membangun serangan.

Beto Goncalves sempat membahayakan gawang Miswar Saputra namun belum menghasilkan gol.

Tidak berselang lama, irfan jaya balik mendapatkan peluang untuk mencetak gol namun masih gagal membuahkan hasil.

Memasuki 25 menit babak pertama berjalan, kedua tim mulai berani menyerang ke daerah pertahanan masing-masing lawan.

Namun meskipun saling melakukan jual beli serangan, kedua tim masih belum bisa menghasilkan gol.

Pada 15 menit jelang bubaran kedudukan masih remis 0-0.

Kedua tim menaikkan intensitas serangan di akhir babak pertama namun masih belum menghasilkan gol.

Di babak kedua, Persebaya Surabaya bermain menekan untuk memecah kebuntuan.

Gesekan terjadi di awal babak kedua antara Amido Balde dan Asep Berlian yang bisa diredam oleh para pemain dari kedua kesebelasan.

Dutra mendapatkan peluang untuk bisa unggul di babak kedua sayang sundulannya masih belum menemui sasaran.

Di menit 55 Andik Vermansyah dimainkan oleh Madura United dan langsung disambut oleh puluhan ribu Bonek yang memadati Stadion Gelora Bung Tomo.

Andik langsung memberikan dampak dengan membuat permainan Madura United lebih hidup, ia bahkan melakukan sepakan jarak jauh yang merepotkan Miswar di sisi kanan pertahanan Persebaya.

Sedangkan Persebaya Surabaya memainkan M. Hidayat menggantikan Alwi Slamat di sektor gelandang.

Manu Jalilov akhirnya sukses memecah kebuntuan di menit 63, bermula dari akselerasi garda asing Amido Balde, yang mampu memberikan umpan silang dan langsung disundul oleh Manu Jalilov, skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Bajol Ijo.

Tertinggal satu gol, Madura United langsung memberikan respon melalui sepakan jarak jauh Alfath Fathier yang masih bisa ditepis oleh Miswar Saputra.

Andik Vermansyah nyaris menyamakan kedudukan namun gagal karena bola lobnya masih melambung tipis dari gawang Miswar Saputra.

Tuan rumah bermain lebih defensif usai sukses memecah kebuntuan dan dimanfaatkan Madura United untuk menyerang barisan pertahanan Persebaya.

Misbakus Solikhin nyaris menggandakan keunggulan melalui skema serangan balik namun sepakannya masih melebar dari gawang Madura United.

Dejan Antonic, pelatih Madura United kemudian harus diusir keluar lapangan karena melakukan protes terhadap handsball yang dilakukan Osvaldo Haay.

Baca: Persebaya vs Madura United, Sama Tangguh, Skor 0-0 Hingga Babak Pertama Usai

Di 10 menit jelang bubaran, Persebaya Surabaya lebih mendominasi jalannya laga dan menciptakan beberapa peluang melalui Damian Lizio maupun Amido Balde.

Madura United harus bermain dengan 10 pemain ketika Asep Berlian mendapatkan kartu kuning kedua usai melanggar Oktafianus Fernando di menit ke-86.

Bermain dengan 10 pemain membuat Madura United semakin kesulitan menyamakn kedudukan.

Misbakus Solikhin memberikan ancaman melalui tendangan dari luar kotak penalti yang masih bisa ditepis oleh M. Ridwan.

Persebaya menyerang lebih sporadis usai Madura United bermain dengan 10 pemain.

Namun skor 1-0 menjadi hasil akhir pertandingan.

Ini merupakan bekal yang cukup baik untuk menyambut leg kedua yang akan digelar Sabtu ( 6/4/2019)

Susunan pemain

Persebaya Surabaya

Miswar Saputra; Novan Sasongko, Dutra, Hansamu, Syaifudin; Misbakus, Alwi Slamat, Damian Lizio; Irfan jaya, Manu Jalilov, Amido Balde

Madura United

M. Ridwan; Marckho Sandy, Jaime Xavier, Fachrudin, Rendika Rama; Asep Berlian, Zulfiandi, Zah Rahan; David Laly, Beto, Rakic

(Tribunnews.com/Gigih)