UPDATE Terbaru Seputar Kasus Mutilasi di Blitar: Polisi Ungkap Motif dan 14 Saksi Diperiksa
Perkembangan kasus penemuan mayat tanpa kepala guru honorer di Blitar sudah sampai ke pengungkapan motif dan juga sejumlah saksi diperiksa.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Pravitri Retno W
"Dia kami periksa kemarin (kamis), sampai malam, kami sudah pulangkan saksi itu," jelas Barung.
Seorang saksi diungkapkan adalah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kabupaten Nganjuk.
"Dia kami periksa dan kami uji alibinya," lanjut Barung.
Setelah beberapa jam melakukan proses pemeriksaan, ASN tersebut terbukti konsisten sesuai dengan pernyataannya sejak awal.
"Saat kami uji alibinya, ternyata tidak ada hubungannya. Meskipun saksi mengaku pernah komunikasi dengan korban," katanya.
Jadi, alibinya yang menyatakan tidak ada kaitannya dengan tewasnya Budi Hartanto ini adalah benar.
"Ini benar, pada hari dan jam saat kematian korban, saksi tidak ada sangkutpautnya," tandasnya.
Kendati demikian, lanjut Barung, Polda Jatim akan terus gali informasi pada saksi tersebut.
Baca: Sampai saat Ini Kepala Mayat Korban Mutilasi di Blitar Belum Ditemukan
Baca: Polisi Masih Fokus Cari Kepala Mayat Dalam Koper di Blitar
Seperti yang diberitakan sebelumnya, satu sosok mayat tanpa kepala ditemukan di dalam koper yang tergeletak di pinggir sungai bawah Jembatan Karanggondang, Udanawu, Blitar, Jawa Timur, Rabu (3/4/2019).
Mayat berjenis kelamin laki-laki itu bernama Budi Hartanto seorang warga Jalan Taman Melati, Tamansari, Kediri.
(Tribunnews.com/Tribun Jatim/Natalia Bulan R P)