Mahfud MD: Saya Mengutuk Orang yang Meretas Akun Twitter Dahlan Iskan
Unggah foto bareng Dahlan Iskan, Mahfud MD unggah cuitan mengutuk orang yang meretas akun Twitter mantan Menteri BUMN era SBY ini.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Mantan Menteri BUMN memberikan alasan, dirinya merasa tak puas dengan kinerja Presiden saat ini yang kembali mencalonkan diri, Joko Widodo.
Memberikan sambutan pembuka pada acara Pidato Kebangsaan Prabowo di Surabaya, Jumat (12/4/2019), Dahlan pun membeberkan sejumlah alasannya.
Ia mengaku pada pemilu 2014 silam, dirinya memang sempat mendukung Jokowi.
"Lima tahun yang lalu, saya mendeklarasikan besar-besaran mendukung Pak Jokowi."
"Saat itu, saya berharap banyak, Pak Jokowi memiliki program Revolusi Mental," kata Dahlan Iskan di atas podium.
Selain program revolusi mental, Dahlan juga cukup optimistis, pertumbuhan ekonomi di bawah pemerintahan Jokowi bisa melambung tinggi.
"Pak Jokowi sebelumnya juga punya program yang hebat yang dipercaya membuat pertumbuhan ekonomi yang tinggi," katanya kepada Tribunjatim.com.
"Sehingga, kami percaya saat itu akan membuat pendapatan perkapita menjadi 7 ribu dolar AS dari sebelumnya sudah 5 ribu dolar AS. Sayang, itu tak terlaksana," kata Dahlan.
Ia juga membantah, pilihan ini didasarkan pada nasib Dahlan Iskan selama lima tahun terakhir.
"Karena itu, saya hari ini menjatuhkan pilihan ke Pak Prabowo. Bukan karena nasib saya lima tahun terakhir."
"Itu saya ambil dengan risiko sebagai seorang pengabdi," katanya.
Pihaknya berani memberikan pilihan tersebut dengan segala konsekuensinya.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)