Hari ini Film Sang Kiai Main di Bioskop XXI
Petikan dialog itu ada dlama Film Sang Kiai garapan sutradara Rako Prijanto, yang mulai tayang hari ini, Kamis 30/ 5/ 2013)
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--"Kiai, apa hukumnya membela tanah air? Bukan membela Tuhan, Islam atau Al-Qur'an". Itu kira2 petikan pertanyaan Presiden RI Soekarno melalui utusan khususnya kpd Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy'ari menjelang peristiwa heroik 10 November 1945 (Hari Pahlawan).
Petikan dialog itu ada dlama Film Sang Kiai garapan sutradara Rako Prijanto, yang mulai tayang hari ini, Kamis 30/ 5/2013) di seluruh jaringan Bioskop XXI seluruh Indonesia.
Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menceritakan, film Sang Kiai mengisahkan sebagian perjuangan Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari dlm mewujudkan dan menegakkan NKRI. Termasuk di antaranya peran kunci beliau dibalik peristiwa heroik 10 November 1945 di Surabaya.
"Ini film sejarah yg penting bagi rakyat Indonesia, utamanya generasi muda. Sudah terlalu lama kita dimanjakan oleh film2 impor dan pada saat yg sama kita blm banyak mendapati karya sineas Indonesia yg bermutu, bisa jadi tontonan dan sekaligus tuntunan," kata Hanif, Kamis (30/5/2013).
Dikatakan, Film Sang Kiai dapat memperkuat momentum kebangkitan film nasional dan sekaligus pembelajaran untuk menghargai jasa para pahlawan pejuang bangsa.
"Mari kita ramaikan film Sang Kiai dengan mengajak keluarga, teman dan handai taulan menyaksikan film bermutu dan bersejarah itu di Bioskop XXI terdekat. Saatnya kita mengapresiasi karya bangsa sendiri. Saatnya kita menjadi bangsa besar yang menghargai jasa para pahlawannya," pungkas Hanif Dakhiri.