Nassar Sarankan Kontes Dangdut Juga Perlu Juri Orang Sekolahan
Naasar KDI merasa kontes dangdut butuh orang lain yang berkecimpung di luar musik dangdut.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kontes Dangdut Indonesia (KDI) merupakan acara untuk mencari bibit baru yang mewarnai industri musik dangdut di Indonesia. sejumlah penyanyi dangdut senior seperti Ikke Nurjanah, Elvy Sukaesih, dan Jaja Miharja dilibatkan sebagi juri.
Tetapi, keterlibatan mereka menurut Nassar tidak cukup. Ia merasa kontes tersebut butuh orang lain yang berkecimpung di luar musik dangdut. Makanya, ia berikan apresiasi sebesar-besarnya ketika penyelenggara melibatkan Bertha dan Purwacaraka.
"Harus ada pop, dari Mbak Bertha. Maksudnya orang seperti dia tahu bagaimana cara penempatan solmisasi. Ya, harus ada orang yang dari sekolahan. Jadi, jangan semuanya dangdut," ucapnya, saat di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur.
Selain itu, menurut dia, tata panggung KDI sekarang jauh lebih megah dan spektakuler dari sebelumnya. Demikian pula dengan tata cahaya. Plus bintang tamu yang diyakininya menambah semarak acara tersebut.
"Misalnya, bintang tamunya jangan dangdut juga, bisa juga kan boyband atau girlband, atau band bisa disuruh memainkan dangdut. Itu akan jadi kemasan yang baik," tandasnya.