Mus Mujiono: Industri Musik Indonesia Bergairah Tanpa Pembajakan
"Selama tidak akan ada pembajakan, pasti musik Indonesia bangkit," kata Mus Mujiono.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembajakan lagu sudah sampai titik nadir. Bahkan, ada musisi Indonesia yang terang-terangan emoh berkarya karena yakin akan dibajak.
Kendati demikian, musisi senior Mus Mujiono memiliki harapan untuk mengembalikan kejayaan musik Indonesia yang bebas dari pembajakan bisa terwujud.
"Selama tidak akan ada pembajakan, pasti musik Indonesia bangkit," kata Mus Mujiono saat ditemui di kantor Museum Rekok Dunia Indonesia (MURI) di MOI, Jakarta Utara, Sabtu (9/8/2014)
Tidak hanya musisi, banyak label saat ini memilih tiarap memproduksi karya para musikus. Mereka beranggapan jika mengeluarkan album justru yang menikmati adalah pembajak.
"Meskipun pasar musik atau market penjualan kaset atau CD original menurun atau tahap menyedihkan, tapi jika dilakukan promosi bisa bangkit kembali," katanya.
Menurutnya, perlu penindakan hukum kepada pelaku pembajakan maupun penjual kaset bajakan. "Selama tindakan hukum dilakukan musik Indonesia kembali bergairah," katanya.
