Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Slank Tak Gelar Nonton Bareng Putusan MK di Markasnya

Berbeda dengan keramaian yang terjadi di sekitar kawasan MK, di markas grup Band Slank di Jalan Potlot, Jaksel tak ada aktivitas berarti.

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Slank Tak Gelar Nonton Bareng Putusan MK di Markasnya
Tribunnews/JEPRIMA
Ibu Bimbim, Iffet Sidharta (kiri), Drumer Slank, Bimo Setiawan Al Machzumi atau biasa dipanggil Bimbim (tengah) didampingi Isterinya Reny Setiawati (kanan) saat mencoblos di TPS 015 Kawasan Potlot III, Jakarta Selatan, Rabu (9/7/2014). Ia memilih Jokowi berdasarkan kenyataan bahwa Jokowi memiliki kelebihan yang dinilainya tidak ada pada kandidat yang lain, yaitu sederhana, bekerja keras, dan muda. Dia sederhana, mau kerja keras, dan lebih muda, Jadinya, lebih fresh. Karena, kita mau perubahan, walaupun belum pasti. Tapi, semua anak muda mau perubahan, ujar Bimbim. (Tribunnews/Jeprima) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbeda dengan keramaian yang terjadi di sekitar kawasan Mahkamah Konstitusi (MK), di markas grup Band Slank di Jalan Potlot, Jakarta Selatan hampir tak ada aktivitas berarti, Kamis (21/8/2014).

Pantauan Tribunnews.com, pagar berwarna biru tertutup rapat. Meskipun ada beberapa mobil yang terparkir di halaman, tak ada fans fanatik atau Slanker yang berkumpul.

"Ngga ada (nonton bareng), kami kan relawan bukan simpatisan," kata salah seorang penjaga kepada Tribunnews.com dilokasi.

Menurut pria yang enggan disebutkan namanya tersebut, seluruh personel Slank tak datang ke Potlot hari ini. Selain tak ada kepentingan khusus, markas band dengan vokalis Kaka tersebut juga seolah tak berpengaruh dengan hasil putusan MK terkait gugatan pihak Prabowo-Hatta.

"Kalau ngga ada kepentingan, ya mereka ngga kesini," katanya.

Seperti diketahui Slank adalah satu-satunya band Indonesia yang memiliki komunitas penggemar yang sangat banyak dan fanatik. Jumlah penggemar yang terdaftar dalam keanggotaan klub mencapai hampir setengah juta orang.

Berita Rekomendasi

Hubungan antara Slank dan para Slanker semakin dekat dengan kegiatan open house di Potlot, nama sebuah gang yang berada di pinggir jalan dari arah Pasar Minggu ke Pancoran. Di tempat itu Slanker bebas datang dan mengobrol.

Band dengan lima personel Bimo Setiawan Almachzumi (Bimbim) drum, Akhadi Wira Satriaji (Kaka) vokal, Ivan Kurniawan Arifin (Ivanka) bass, Abdee Negara (Abdee) gitar Mohammad Ridwan Hafiedz (Ridho) gitar tersebut mendeklarasikan dukunganya kepada pasangan Jokowi-JK.

Bahkan Jokowi pernah beberapa kali bertandang ke Gang Potlot, Jakarta Selatan. Terkini, Joko Widodo datang ke markas berlantai dua dan berbeton milik Slank itu pada Selasa (27/5/2014) silam.

Kedatangan presiden terpilih itu dalam rangka menjaring aspirasi dari kalangan muda. Diketahui, Slank yang telah menghasilkan segudang lagu mempunyai massa basis tersendiri, khususnya dari para Slankers di seluruh Indonesia.

Dari pertemun tertutup itu, Slank mengusulkan 46 nama yang dianggap layak masuk dalam pemerintahan ke Jokowi jika kelak terpilih, mengusulkan 7 ide moral dan menyerahkan manifesto Slank. Semua itu terangkum dalam lima lembar 'Manifesto Cinta'.

Meski mengusulkan sejumlah nama dan menyerahkan sejumlah rekomendasi, Slank tidak mendeklarasikan diri mendukung pasangan bakal capres-cawapres Jokowi-JK.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas