Disebut Tak Suka Pontianak, Penyanyi Jebolan Rising Star Ini Minta Maaf
Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat "Rising Star" asal Pontianak, Ghaitsa Kenang tak tinggal diam saat diberitakan tak suka kotanya.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat "Rising Star" asal Pontianak, Ghaitsa Kenang tak tinggal diam saat sebuah portal media nasional memberitakan tentang ketidaksukaannya terhadap kota asalnya itu.
Ghaitsa yang dihubungi Tribun, Selasa (3/2/2015) mengungkapkan permintaan maafnya terhadap segala pemberitaan yang beredar akhir-akhir ini. Dikatakannya hal ini terjadi semata-mata karena miskomunikasi antara ia dan wartawan media tersebut.
"Wawancara itu tentang liburan, saya milih liburan sama saudara dan keluarga. Karena memang keluarga kebanyakan di Bandung dan Jakarta. Bukannya saya tidak suka Pontianak. Saya juga terkejut pas keluar kok judulnya Ghaitsa tidak suka pontianak. Saya pikir saya gak ngomong gitu. Besoknya ada banyak yang komentar di medsos. Komentarnya negatif pula," katanya.
Setelah terjadi kehebohan di media sosial. Ia pun tak tinggal diam, ia memberitahu sang manager. Karena diakuinya hal ini terjadi karena pemilihan judul yang kurang tepat. Dengan melihat judul saja, masyarakat akan serta merta terprovokasi.
Ghaitsa Kenang mengaku sedih atas kehebohan di media sosial tentang dirinya. Ini terkait dengan pemberitaan yang menyebutkan kalau dia lebih suka Jakarta ketimbang Pontianak, daerah asalnya.
"Dari pihak sana juga bukan mau menjatuhkan, tetapi memang ada kesalahan penulisan judul dan miskomunikasi," kata Ghaitsa saat dihubungi Tribunpontianak.co.id (Tribunnews.com Network Selasa (2/2015).
Ghaitsa sedih karena kehebohan tersebut, akan membuat orang punya pandangan negatif terhadapnya. "Jadi sempat sedih juga heboh gini, heboh negatif pula. Ya sudahlah yang jelas ini bukan statemen dari Ghaitsa," katanya. (
Ia menjelaskan, manajemennya sudah bertemu pihak media yang membuat berita. "Yang bikin artikel juga sudah klarifikasi tentang hal ini di Twitter saya," terangnya.
Sekali lagi, Ghaitsa menyatakan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Pontianak dan Kalimantan Barat. "Maaf sudah bikin kesal warga Pontianak. Jangan mudah terprovokasi dengan pemberitaan yang ada," katanya.
Ghaitsa berterima kasih karena masyarakat Pontianak masih peduli terhadapnya. "Jangan mudah terpancing, cari dulu kebenarannya. Kalau memang benar saya bicara seperti itu, bolehlah nge-judge. Intinya jangan mudah terprovokasi," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.