Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Karier Olga Syahputra Dimulai dari Jual Kulkas Ibunya

Aditya juga mengungkapkan, jika Olga merupakan sosok artis yang baik, dan selalu membantu orang yang tengah mengalami kesulitan.

Penulis: Achmad Rafiq
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Karier Olga Syahputra Dimulai dari Jual Kulkas Ibunya
TRIBUNNEWS.COM/JEPRIMA
Para warga saat berselfie ria di depan batu nisan Olga Syahputra seusai dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Malaka, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Sabtu (28/3/2015). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar meninggalnya artis Olga Syahputra memberikan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, sahabat, dan para penggemarnya. Salah satunya duka yang dirasakan sutradara sekaligus pemimpin Sanggar Ananda pada saat itu.

Menurutnya, pada masa awal Olga meniti karier, dia harus berjuang keras.

Karier Olga dimulai dari keikutsertaannya dengan Sanggar Ananda di bawah kepemimpinan Aditya Gumay sekitar tahun 1998.

"Ada banyak peristiwa terjadi dimulai dari Sanggar Ananda. Dia harus menjual kulkas ibunya untuk masuk sanggar. Lalu, ketika dia sudah bisa mulai membawakan acara, honornya ngga seberapa, tapi dia bisa menyewa rumah susun," ucap Aditya Gumay, saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (29/3/2015).

"Jadi menurut saya, keinginan berlatih setiap hari, belajar, meng-update diri, itu suatu wujud yang nyata dari seorang Olga," sambungnya.

BERITA TERKAIT

Aditya juga mengungkapkan, jika Olga merupakan sosok artis yang baik, dan selalu membantu orang yang tengah mengalami kesulitan.

Wajar, jika banyak masyarakat yang mengagumi sosok pelantun 'Hancur Hatiku' itu.

"Olga cerdas. Kecerdasan semacam ini ngga semua orang miliki. Orangnya mau berbagi, walaupun cuma dapat uang yang ratusan ribu, dia tetap traktir makan teman-temannya. Luar biasa banget Olga," kenangnya.

Sebelumnya, Olga Syahputra dikabarkan menderita sakit Meningitis. Akibat sakitnya itu, pria berusia 32 tahun ini sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta, pada tanggal 24 April 2014.

LIHAT: Tujuh Fakta Tersembunyi Meningitis

Setelah beberapa pekan dirawat di RSPI, kondisi Olga tidak kunjung membaik. Akhirnya Olga dipindahkan ke RS Mount Elizabeth, Singapura, hingga saat ini ajal menjemputnya.

Olga pun akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada Jumat (27/3/2015) sekitar pukul 17.17 waktu setempat.Jenazah abang kandung Billy Syahputra itu pun di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur sebelum Dhuzur, pada Sabtu (28/3/2015).


Makam Olga.

Ruben Onsu menjadi salah seorang rekan seperjuangan mendiang komedian Olga Syahputrakala keduanya meniti karir di dunia hiburan.

Ruben mengaku mempunyai banyak kenangan indah buruk selama bersahabat dengan almarhum semasa hidup. Di antaranya pernah naik satu ojek bersama saat berangkat ke tempat belajar akting di Sanggar Ananda yang dikelolah Aditya Gumay. Olga sendiri bergabung ke sanggar itu pada usia 10 tahun.


Ruben Onsu dan isterinya Wenda Tan, melakukan prosesi pergantian nama Wenda, menjadi Sarwendah yang diadakan di Panti Asuhan Dorkas, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/11/2014). Dengan alasan sering sakit-sakitan Ruben dan keluarga sepakat mengganti nama isterinya itu menjadi Sarwendah. Warta Kota/Nur Ichsan

"Kalau kenangan indah, banyak kalau bersama almarhum. Kenangan yang paling diinget itu, kami pernah ngojek bareng selama kita belum terkenal. Dia sempat bilang waktu itu, 'Kalau kita udah terkenal, lo harus inget kita pernah ngojek bareng di Slipi'," kenang Ruben usai melayat di rumah duka, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (28/3/2015) dini hari.

Ruben mengaku sangat syok saat kali pertama dikabari Olga telah meninggal dunia pada Jumat (27/3/2015) malam. Ia pun masih merasa tak percaya sahabatnya itu kini telah tiada.

"Dia itu periang, cengeng, manja dan perhatian ke teman," ucap suami Wenda Tan itu saat ditanya tentang pribadi seorang Olga semasa hidup.

Rajin Salat

Olga sempat memberi pesan bijak kepada keluarga, salah satunya adik Olga, Reni. Reni mengatakan, jika presenter Dahsyat itu memintanya untuk menjaga keluarga dan rajin salat.

"Yoga (panggilan Olga) cuma bilang, harus kuat dan sabar, salat jangan ditinggalkan, dan jaga keluarga serta adik," kata Reni saat ditemui di rumah duka, Jalan Kresna Raya Nomor 4, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (27/3/2015).

Sebagai adik, Reni juga mengutarakan permohonan maafnya kepada semua pihak dapat atas kesalahan komedian berusia 32 tahun itu selama hidup.

Reni juga berdoa agar sang kakak dapat diterima di sisi Allah.

"Kami mewakili pihak keluarga minta maaf atas perbuatan Yoga yang sengaja dan tidak disengaja. Kepada seluruh masyarakat Indonesia kami mohon maaf. Semoga arwah dia diterima di sisi Tuhan," ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas