Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum menutup usia, rupanya komedian betawi Mpok Nori sempat menyampaikan beberapa permintaan terakhir kepada cucunya. Lantas, apa permintaan terakhir Mpok Nori tersebut?

"Beliau bilang, sore-sore ngomong mau makan ikan. Saya tanya 'ikan apa?', terus Dijawab, 'ikan tawes'. Tapi saya bingung nyarinya di mana, di sini ngga ada. Biasanya kalau dia minta apa-apa, selalu saya beliin," cerita cucu Mpok Nori, Ros sembari menangis, saat ditemui di rumah duka, Gempol raya, Bambu Apus, Jakarta Timur, Jumat (3/4/2015).

Selain ingin makan ikan, jauh hari sebelum ajal menjemput, pelawak yang peduli seni budaya Betawi itu pernah bilang ingin menunaikan ibadah umrah bersama keluarga.

"Dia ingin umrah bawa semua keluarga, anak, dan cucu. Pernah bilang juga, kalau meninggal maunya dimakamkan di TPU Pondok Rangon," ujar Ros.

Tidak hanya itu, ditemui di lokasi berbeda, putri sulung Mpok Nori, Mamik Utari juga mengungkapkan jika sang ibu mengkhawatirkan nasib kelangsungan sanggar betawi yang selama ini dia kelola.

"Seminggu sebelum meninggal, dia sempat bilang 'gimana ya nasib sanggar betawi emak, kalau emak sudag ngga ada?'. Terus saya cuma bilang, 'emak ngga usah pikirin itu, pikirin kesehatan emak aja'," kenang Mamik yang tidak kuasa menahan tangisnya, ketika ditemui di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur.

Sebelumnya, Mpok Nori menjalani perawatan di rumah sakit Pasar Rebo, pada Kamis, 2 April, malam. Dia mengalami sesak napas akibat asma. Jumat (3/4/2015), pukul 01.00 dini hari, komedian senior itu dipindahkan ke ruang ICU didampingi anak bungsu dan beberapa anggota keluarga.

Hingga akhirnya Mpok Nori menutup mata sekitar pukul 08.10 WIB, keluarga mendampinginya. Usai disalatkan di Masjid Al-ikhlas dekat rumahnya, Jenazah Mpok Nori segera dikebumikan di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur.

Mpok Nori meninggal di usia 84 tahun, meninggalkan 2 anak dan beberapa cucu.