Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Badan Bengkak Jelang Meninggal, Budi Anduk Selalu Bilang Allah Akan Sembuhkan Penyakitnya

Komedian Budi Anduk enggan pergi ke rumah sakit, meski telah mengetahui ada penyakit serius dalam tubuhnya.

Penulis: Regina Kunthi Rosary
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Badan Bengkak Jelang Meninggal, Budi Anduk Selalu Bilang Allah Akan Sembuhkan Penyakitnya
Twitter

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komedian Budi Anduk enggan pergi ke rumah sakit, meski telah mengetahui ada penyakit serius dalam tubuhnya.

Pelawak yang mempopulerkan istilah Coy ini yakin bakal sembuh.

Sang istri bahkan sampai bercucuran air mata untuk membujuk suaminya berobat.

"Saya sampai nangis-nangis bujuk dia (Budi) untuk ke rumah sakit, tapi dia selalu bilang, 'badan saya sehat'," ujar Neneng Nurhayati, istri almarhum Budi Anduk, ditemui di kediaman almarhum di Jalan Inkaso No. 5, Jatiwaringin, Bekasi, Senin (11/01/2016) malam.

Istrinya melihat badan suaminya sudah membengkak.

Apa kata Budi saat terus dibujuk ke Rumah Sakit?

"Padahal, yang kami lihat itu beda. Badan dia (Budi) bengkak, tapi dia selalu bilang dia sehat dan Allah akan sembuhkan. Dia susah diajak ke rumah sakit. Dari dulu, tiap sakit dia nggak mau bikin orang repot," lanjut Neneng.

BERITA REKOMENDASI

Wawan, sang manager pun mengakui betapa sulitnya membujuk almarhum untuk mau pergi ke rumah sakit.

"Kadang, kalau kami paksa atau bawa dia ke rumah sakit, dia bilang kami akan dimusuhi. Ya sudah, kami nangis di luaran (tanpa sepengetahuan almarhum) saja," ucap Wawan.

Menurut keterangan Neneng, sejak April 2015, dokter di Rumah Sakit Kanker Dharmais (RSKD) memang telah mengindikasi ada ketidakberesan di paru-paru almarhum.

Akan tetapi, dikatakan Wawan, karena almarhum takut dan enggan menjalani kemoterapi, ia bersikeras untuk tetap di rumah dan menegaskan bahwa dirinya tak merasa sakit.

Pada akhirnya, dengan berbagai bujukan bercampur kebohongan demi kebaikan, Budi pun bersedia dibawa ke rumah sakit.


Akan tetapi, nasib berkata lain. Almarhum Budi memang harus meninggalkan dunia ini pada Senin (11/01/2016) pukul 14.45 WIB di Rumah Sakit Kanker Dharmais, Jakarta.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas