Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Analisis Ruben Onsu Soal Penyebab Terjadinya Cyer Crime

Ruben Onsu berbagi cerita mengenai dirinya yang pernah jadi korban dalam kasus kejahatan di dunia maya

Penulis: Regina Kunthi Rosary
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Analisis Ruben Onsu Soal Penyebab Terjadinya Cyer Crime
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Presenter Ruben Onsu, memberikan keterangan tentang produk pakaian Super Bintang kepada para awak media, dalam acara peluncuran perdana produk-produk tersebut di Pisa Kafe, Jl. Gereja Theresia, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (7/12/2015). TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter Ruben Onsu berbagi cerita mengenai dirinya yang pernah jadi korban dalam kasus kejahatan di dunia maya pada 2015 silam.

Saat itu ia menjadi satu di antara beberapa pembicara dalam gelaran diskusi "Save Child on The Internet" yang dilangsungkan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (3/6/2016) siang.

Dalam gelaran diskusi tersebut, mulanya, Ruben mengutarakan keprihatinannya atas sang pelaku yang ternyata masih di bawah umur.

Kemudian, suami penyanyi Sarwendah itu menyampaikan pula hal-hal yang menurutnya menjadi faktor terjadinya cyber crime atau kejahatan di dunia maya.

Menurutnya, tarif pulsa internet dan harga ponsel yang lebih murah mendorong mudahnya akses internet.

Akses internet yang semakin mudah pun membuat anak-anak atau remaja ingin lebih mengetahui sesuatu yang seharusnya belum pantas pada usianya.

Berita Rekomendasi

"Maaf kalau saya ada salah kata, ya. Saya, sih, melihatnya, mungkin provider makin banyak, persaingan makin banyak, tarif pun lebih murah. Jadi, mereka makin mudah akses internet. Selain itu, handphone juga tak terlalu mahal dan mudah didapat. Semakin mudah (mengakses internet), mereka makin ingin tahu sesuatu yang bukan di usianya," tutur Ruben.

Selain itu, sejak dini, dikatakan Ruben, anak-anak juga telah diperkenalkan dan diberi tempat di internet, misalnya untuk bermain game.

Jika tidak disertai bimbingan atau pengawasan orangtua, kebiasaan mengakses internet pada anak-anak dan remaja pun berpotensi menyebabkan terjadinya kejahatan di dunia maya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas