Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Agar Suaranya Jernih, Proses Sound Mix Film Rudy Habibie Dibawa ke Amerika

Manoj Punjabi, selaku produser dan juga CEO MD Corp menjelaskan melalui film 'Rudy Habibie', pihaknya membawa film Indonesia ke Los Angeles.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Agar Suaranya Jernih, Proses Sound Mix Film Rudy Habibie Dibawa ke Amerika
Wartakotalive/Arie Puji Waluyo
Artis pendukung saat press screening dan press confrence film Rudy Habibie di CGV Blitz Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (24/6/2016) malam. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - MD Pictures kembali mempersembahkan karya terbesarnya, 'Rudy Habibie' (Habibie & Ainun 2) untuk masyarakat Indonesia, dengan kembali mengangkat kisah tokoh BJ Habibie.

Setelah melalui proses panjang, akhirnya Rudy Habibie yang merupakan prequel dari Habibie dan Ainun, akan diluncurkan tanggal 30 Juni 2016.

Manoj Punjabi, selaku produser dan juga CEO MD Corp menjelaskan melalui film 'Rudy Habibie', pihaknya membawa film Indonesia ke Los Angeles, Amerika Serikat.

Hal ini dikarenakan, pihak MD Pictures melakukan sound mix di Hollywood agar sound dalam film tersebut terasa lebih jernih dan membuat penonton semakin terbawa suasana saat menyaksikan film tersebut.

"Film ini all out banget, last minute kami bahas kalau sound mix nya berangkat ke LA, Amerika Serikat," kata Manoj kepada wartawan saat press screening dan press confrence film 'Rudy Habibie' di CGV Blitz Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (24/6/2016) malam.

"Kadang film Indonesia itu sound nya mendem dan lain-lain. Semoga kalian bisa bedakan rasanya. Kita disana dapet dari Chris David yang menggarap untuk sound mix film ini," sambung Manoj.

Melakukan sound mix di Amerika Serikat, ternyata menghabiskan uang yang begitu besar demi menciptakan suara yang baik dalam film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo itu.

BERITA REKOMENDASI

Bahkan, nilai untuk membuat suara dalam film itu semakin bagus, harganya bisa membuat sebuah film dengan standar yang menengah.

"Nah budgetnya bisa bikin film murah yah dari budget ke Amerika untuk sound mix," tegasnya.

Selain untuk sound mix, pihak MD Pictures pun tidak tanggung-tanggung menggelontorkan uang yang sangat besar untuk strategi pemasaran film 'Ruddy Habibie.

"Budget gak tanggung-tanggung sebanyak 2000tv spot. Walaupun sudah ada sponsor, kita all out. Very high budget untuk promo," ujarnya.

Dengan demikian, film yang akan tayang pada 30 Juni 2016 tersebut menjadi satu film termahal yang pernah di produksi oleh MD Pictures, walaupun pihaknya tidak menyebutkan berapa jumlah uang yang sudah dikeluarkan untuk menggarap film ini.


'Rudy Habibie' mengangkat kisah tokoh jenius, Prof Dr Ing H Bacharuddin Jusuf Habibie, yang juga Presiden ke-3 Republik Indonesia, semasa remaja yang menjalani pendidikan di Aachen, Jerman.

Tidak hanya menceritakan kisah perjuangan Habibie ketika meraih mimpi di Jerman, film ini pun bercerita tentang kisah asmara Habibie bersama seorang wanita asal Polandia.

Film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo ini pun diperankan oleh sederet artis-artis ternama Indonesia, diantaranya Reza Rahadian (Rudy Habibie), Chelsea Islan (Ilona), Indah Permatasari (Ayu), Ernes Prakasa, Boris Bokir, Pandji. Pragiwaksono, Dian Nitami, Donny Damara, Millane Fernandes. (Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo)

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas