Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah menggeledah selama kurang lebih lima setengah jam, polisi membawa keluar tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkoba, Gatot Brajamusta dari kediamannya.

Pantauan Tribunnews.com, pada Kamis (1/9/2016) sekitar pukul 21.30 WIB, Gatot keluar dari kediamannya yang berada di Jalan Niaga Hijau X/6, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Tangan Gatot tampak tidak diborgol kabel sling seperti saat ia tiba sore tadi.

Guru spritual artis Reza Artamevia itu berjalan terburu-buru sembari memegang bahu seorang pria yang berada di depannya, menuju mobil Toyota Innova warna hitam bernomor polisi B 2673 AT.

Sejumlah wartawan yang sejak siang hari menunggu perkembangan terbaru soal penggeledahan itu tidak mendapatkan sepatah kata dari mulut Gatot.

Belum ada kabar pasti di mana Ketua PARFI terpilih itu dibawa. Namun menurut informasi yang dihimpun, Gatot dikabarkan dibawa ke Polda Metro Jaya.

Gatot sengaja diterbangkan penyidik dari Nusa Tenggara Barat ke Jakarta, untuk kembali mendampingi polisi menggeledah rumahnya.

Disebutkan, ada ruang rahasia di rumah yang tak bisa diakses kecuali oleh Gatot Brajamusti.

Diberitakan sebelumnya, satuan tugas gabungan kepolisian di Mataram menangkap Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI), Gatot Brajamusti pada Minggu (28/8/2016) malam.

Gatot ditangkap saat pesta sabu. Ia juga kedapatan menyimpan barang terlarang tersebut di sebuah kamar hotel di Mataram, Lombok.

Selain Gatot, lima orang lainnya termasuk Reza Artamevia dan Dewi Aminah (45) juga ikut diamankan pihak kepolisian setempat.