Ibunda Kiswinar Sakit Hati dan Kecewa karena Dilecehkan Mario Teguh
Menyaksikan penegasan Mario Teguh, membuat Ario Kiswinar dan ibundanya, Aryani Soenarto, sangat sakit hati.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketika live eksklusif di Kompas TV, motivator Mario Teguh tidak mau mengakui, jika Ario Kiswinar Teguh adalah anaknya.
Ucapan Mario --panggilan Mario Teguh-- itu dengan lantang dan sangat tegas untuk menyangkal pengakuan Ario Kiswinar, yang mengaku adalah anaknya, saat menjadi bintang tamu di 'Hitam Putih' Trans 7.
Bahkan, pihak Ario Kiswinar melalui kuasa hukumnya, Ferry H Amahorseya SH MH, menganggap ucapan Mario beberapa waktu lalu adalah panggung pengadilan.
Mario Teguh ditemui di Studio Orange Kompas TV, Palmerah, Jakarta, Jumat (9/9/2016).
Menyaksikan penegasan Mario Teguh, membuat Ario Kiswinar dan ibundanya, Aryani Soenarto, sangat sakit hati.
"Ibu Aryani sakit hati. Bahkan, Ario bilang ke saya 'om Ferry, ayah saya kan ambil ibu saya bukan di jalan kan? Kenapa dilecehkan seperti ini'. Oleh karena itu, melalui saya, Ario harus klarifikasi," kata Ferry.
Hal itu diucapkan oleh Ferry saat melakukan jumpa pers di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (22/9/2016).
Selain tidak diakui, Ferry mengatakan, sakit hati Aryani Soenarto bertambah dan menjadi kecewa, lantaran dahulu mantan istrinya, meminta uang untuk biaya Ario Kiswinar kuliah.
Mario Teguh dan Ario Kiswinar Teguh
"Ibu Aryani sempat komunikasi. Komunikasinya itu saat Ario membutuhkan uang untuk kuliah," ucapnya.
"Tetapi apa? Pak Mario bilang 'itu bukan tanggung jawab saya lagi. Itu tanggung jawabmu'. Itu kata dia," sambungnya.
Padahal, ketika mereka resmi bercerai di Pengadilan Agama Jakarta Timur tahun 1993, setelah itu Mario Teguh tidak memberikan nafkah kepada Aryani Soenarto, mantan istrinya.
"Sepengetahuan saya sih tidak (dinafkahi). Coba konfirmasi ke beliau (Mario Teguh)," kata Ferry. (Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.