Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Ada Pejabat dan Artis yang Terlibat Kasus Narkoba Gatot Brajamusti, Daftarnya Diserahkan ke BNN

Kuasa hukum Gatot Brajamusti alias Aa Gatot, Achmad Rifai menyodorkan sejumlah nama terlibat dalam kasus narkoba yang dialami kliennya.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Ada Pejabat dan Artis yang Terlibat Kasus Narkoba Gatot Brajamusti, Daftarnya Diserahkan ke BNN
Kontributor Kompas.com Mataram/Karnia Septia
Gatot Brajamusti saat akan menjalani pemeriksaan soal kasus dugaan perkosaan di Polda NTB, Rabu (5/10/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kuasa hukum Gatot Brajamusti alias Aa Gatot, Achmad Rifai menyodorkan sejumlah nama terlibat dalam kasus narkoba yang dialami kliennya.

Bahkan dalam daftar nama tersebut ada yang berasal dari kalangan artis dan pejabat.

Namun informasi yang sudah diberikan kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) tersebut tidak ingin diungkapkan ke publik.

Menurutnya hal itu belum bisa diungkapkan untuk saat ini.

"Ada (nama-nama pejabat atau artis), banyak nama. Kami tidak mungkin sampaikan di sini, yang jelas kami akan sampaikan kepada lembaga penegak hukum," katanya saat ditemui di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (13/10/2016).

Ia beralasan Aa Gatot ‎tidak serta merta mendapatkan barang tersebut.

Menurut Rifai barang itu berasal dari pihak lain namun justru pihak lain tersebut tidak diungkap.

Berita Rekomendasi

Padahal barang seperi itu tidak mungkin jatuh dari langit dengan begitu saja.

"Tentu ada orang yang memberi ini, dalam hukum ini bersifat lebih aktif. Mestinya orang itu harus diungkap dan siapa sebenarnya dalam kasus ini yang berperan," sambungnya.

Rifai menegaskan kasus narkoba bukan kasus yang berdiri sendiri tetapi kasus yang selalu ada kaitanya dengan pihak lainnya.

Oleh sebab itu pihak lainnya harus diungkap dengan secara tuntas dan siapa pun yang terlibat sekali lagi harus diusut dengan tuntas.

"Kita menjelaskan satu hal yang pasti barang ini tidak jatuh tiba-tiba tapi ada orang yang memberikan. Orang yang memberikan harus dicari siapa yang sebenarnya," katanya. (Wartakotalive.com/Junianto Hamonangan)


Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas