Addie MS Buka Rahasia Twilite Orchestra sampai Berusia 25 Tahun
Jika dibandingkan dengan negara seperti Singapura, Thailand dan Jepang, orkestra di Indonesia tak mendapat fasilitas dari pemerintah.
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mencapai tahun perak untuk sebuah grup orkestra tentu bukan hal yang mudah. Terlebih, Twilite Orchestra merupakan grup orkestra tertua di tanah air.
Twilite Orchestra berhasil mencapai tahun perak. Dikatakan Addie MS, kuncinya hanya doa.
"Kuncinya sih doa, karena sehebat-hebatnya kita kerja kalau Tuhan nggak kasih ya selesai aja. Yang paling menentukan tuh yang di atas," ujar Addie MS saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (13/10/2016).
Tanpa kerja keras, Twilite Orchestra tidak akan mungkin bertahan. Diakui Addie, mempertahankan sebuah grup orkestra di tanah air bukanlah hal yang mudah. Kebanyakan hanya bertahan dua sampai tiga tahun.
Jika dibandingkan dengan negara seperti Singapura, Thailand dan Jepang, orkestra di Indonesia tak mendapat fasilitas dari pemerintah.
"Di Indonesia itu enggak difasilitasi sama sekali, kita selama dua puluh lima tahun bener-bener swasta dan berat sekali," ujar suami dari Memes ini
Sempat ingin bubar karena beratnya tantangan dan biaya, nyatanya hingga kini Twilite Orchestra masih bertahan.
Menyambut usia ke-25, Twilite tahun ini menggelar serangkaian konser.
Setelah sukses dengan dua pagelaran bertajuk Star Wars dan Simfoni Negeriku, November mendatang Twilite bakal menampilkan sejumlah tembang milik band The Beatles.
"Kita bakal konser menyanyikan lagu The Beatles, November nanti. Dan bakal mengundang sejumlah penyanyi dan musisi," ujar Addie membocorkan.