Sehari Setelah Kepergian Carrie Fisher, Sang Ibu Meninggal
Todd mengungkapkan bahwa ibundanya yang populer pada era 1950 - 1960-an itu mengalami serangan otak atau stroke.
Editor: Rendy Sadikin
Fisher meninggal dunia pada usia 60 tahun setelah kondisi kesehatannya memburuk dalam penerbangan dari London ke Los Angeles, pada Jumat (23/12) lalu.
Seorang tenaga medis yang berada di pesawat sempat melakukan pertolongan pertama.
Kemudian, begitu pesawat mendarat, Fisher dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
"Dengan kesedihan mendalam Billie Lourd mengonfirmasi bahwa ibu tercintanya, Carie Fisher, telah meninggal dunia pada pukul 08.55 pagi ini," ujar juru bicara keluarga, Simon Halls, membacakan pernyataan resmi yang dibuat putri Fisher, Billie Lourd.
Carrie Fisher, yang merupakan putri dari penyanyi Eddie Fisher dan aktris Debbie Reynolds, melakoni debutnya dalam film Shampoo pada 1975.
Namun, namanya baru melejit setelah membintangi trilogi Star Wars sebagai Putri Leia.
Kepada Daily Mail pada 2011, dia mengira akan sedikit bersenang-senang ketika menerima peran "dalam film sains-fiksi kecil".
"Ternyata film itu meledak di jagat budaya pop, dan membawa kami semua."
Selain sebagai Putri Leia, Fisher adalah penulis sukses yang merilis sejumlah novel dan naskah film.
Selain sebagai Putri Leia, Fisher adalah penulis sukses yang merilis sejumlah novel dan naskah film, seperti The Wedding Singer dan Sister Act.
Bukunya yang berjudul The Princess Diarist mengungkap cinta lokasi dengan Harrison Ford ketika keduanya membintangi film Star Wars pada 1976.
Namun, hidupnya juga diwarnai dengan gangguan mental dan ketergantungan narkoba.