Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Oon Telah Pergi, Project Pop Selalu Merindukan Keseruan Bersama si Bungsu

Duka mendalam dirasakan personel Project Pop. Muhammad Fachroni, salah satu personel grup musik ini meninggal dunia.

Penulis: Anita K Wardhani
zoom-in Oon Telah Pergi, Project Pop Selalu Merindukan Keseruan Bersama si Bungsu
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Personel Project Pop jenguk Oon, yang berjuang melawan diabetes. 

TRIBUNNEWS.COM - Duka mendalam dirasakan personel Project Pop. Muhammad Fachroni, salah satu personel grup musik ini meninggal dunia.

Kabar duka ini datang, Jumat (13/1/2017) pagi. Pria yang akrab disapa Oon ini meninggal setelah berjuang melawan diabetes yang menjalar ke beberapa penyakit komplikasi selama enam tahun terakhir.

Akun instagram project.pop mengabarkan rasa duka cita mereka.

"Ke pada seluruh #popop yang kita sayangi... terima kasih buat semua doa, dukungan, dan kasih sayangnya buat @ronio2n

Innalilahi wa innalillahi rojiun
Di hari jumat penuh berkah
13 Januari 2017
Sahabat, sodara ,adek terkecil kita berpulang ke Rahmatullah @ronio2n
Allah beri pengampunan...dilapangkan jalannya menuju.Surga Nya.. Aaminn YRA." demikian awal pengumuman di akun Project Pop.

Ada rasa rindu yang diungkapkan Udjo, Yosi, Odie, Tika, Gugum.

Kehadiran Oon menjadikan grup yang terkenal dengan lirik lagu-lagunya yang jenaka. ini memunculkan keseruan.

Berita Rekomendasi

"Kami semua sangat kangen kamu, On! Rest in peace. We love you, bungsu. Tanpa kamu jadi kurang seru!"

Personel band Project Pop, Oon, dikabarkan telah berpulang ke Rahmatullah.

Oon dikabarkan meninggal dunia Jumat (13/1/2017) pukul 05.00 WIB di kediamannya di Bandung, Jawa Barat.

Kabar duka meninggalnya pria bernama asli Muhammad Fachroni tersebut beredar melalui akun jejaring sosial.

Ucapan duka cita mengalir deras dari Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, hingga rekan-rekan sesama selebriti.

Penyakit Keturunan
Oon tutup usia setelah berjuang melawan penyakit diabetes yang ia derita selama enam tahun belakangan ini.

Rupanya, penyakit diabetes yang diderita oleh Oon adalah penyakit keturunan, yang diderita oleh sang ayah.

Istri Oon, Dessy Rosalianita alias Ocha mengatakan kalau Oon terdeteksi mengidap diabetes sejak sekitar tahun 2010 lalu.

"Jadi ketahuannya waktu usia Oon 38 tahun saat usia anak kita, Raki itu baru 3 tahun, Oon terdeteksi kena diabetes," kata Dessy Rosalianita saat menggelar jumpa pers kondisi kesehatan Oon bersama Project Pop, di Cafe Reonioun, Panglima Polim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (11/1/2017).

Ocha menambahkan, ketika Oon terdeteksi terkena diabetes, personil Project Pop bertumbuh gembul itu tidak mengatur pola makan dan kehidupannya.

"Yah karena sulit untuk jaga pola makannya, jadi yah begini saat ini keadaannya," ucap Ocha dengan nada lesu.

Akibatnya, lanjut Ocha, penyakit Oon tersebutt semakin parah.

Bahkan, Oon juga mengidap penyakit jantung dan gagal ginjal.

"Jadi sekarang sudah komplikasi kondisinya Oon. Sudah cukup parah. Bahkan, ginjalnya Oon sudah 50:50 persen fungsinya. Sudah ginjal terminal kalau kata dokter," tuturnya.

"Karena sudah parah ginjalnya, sudah sangat akhir, Oon harus cuci darah satu minggu tiga kali," sambungnya.

Selain itu, mengenai penyakit jantungnya, rupanya pompa jantung Oon sudah sangat lemah.

Alhasil, Oon cepat letih ketika diajak berkomuniksi.

"Tensi darahnya tidak stabil dan pompa jantung Oon sudah lemah. Makanya kondisi Oon tidak tentu. Tapi sekarang ini sudah membaik," ujar Dessy Rosalianita.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas