Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Curhat Suami Renita Sukardi Bayar Mahal Demi Sembuhkan Sang Istri Dari Kanker

Suami dari pesinetron Renita Sukardi, Hilmi, rela membayar berapapun demi kesembuhan istrinya dari penyakit kanker.

Penulis: Nurul Hanna
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Curhat Suami Renita Sukardi Bayar Mahal Demi Sembuhkan Sang Istri Dari Kanker
TRIBUNNEWS.COM/NURUL HANNA
Suami Renita Sukardi, Hilmi saat ditemui di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (5/4/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suami dari pesinetron Renita Sukardi, Hilmi, rela membayar berapapun demi kesembuhan istrinya dari penyakit kanker.

Hilmi sempat mengeluh, bahwa penyakit kanker adalah penyakit mahal.

"Kita pakai (bantuan) BPJS (Badan Penelenggara Jaminan Sosial), kita juga ada asuransi swasta jadi kita combine (gabungkan). Ada yang di-cover BPJS, ada yang asuransi. Kalau nggak ketutup ya apa boleh buat (pakai uang sendiri). Karena kanker penyakit mahal," kata Hilmi saat ditemui di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (5/4/2017).

Dokter yang sempat menangani Renita pada 2014 lalu, memang dibayar mahal dan Renita sempat berhasil sembuh.

Namun pada awal 2015, kanker yang dia idap naik ke stadium 3.

Renita Sukardi.
Renita Sukardi. (INSTAGRAM @irensukardi)

Ironisnya, kanker bukanlah penyakit yang bisa ditakar secara finansial.

Berita Rekomendasi

"Dokter bilang kalai punya duit kanker tuh hilang. Karena kanker sama duit kejar-kejaran. Kalau kamu punya duit semilyar kamu sembuh, kamu bisa dapat obat yang terbaik. Tapi kalau obatnya asal-adalah ya cuma memperpanjang hidup sebenarnya," cerita Hilmi.

Selama ini bantuan memang datang dari mana saja. Diakui Hilmi, ada saja orang yang bersedia membantu dan meringankan bebannya tersebut.

Pada April 2016, Renita Sukardi sempat menjalani operasi pengangkatan tumor payudara sebelah kanan.

Namun alih-alih sel kanker tersebut mati, malah menurut Renita kian menyebar ke organ tulang, hati, dan paru-parunya.

Dua minggu terakhir, wanita berusia 40 tahun itu terbaring lemah di ranjang rumah sakit.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas