Ternyata dulu Diponegoro itu nyebrang ke Sumatera.

Cucunya dipesankan untuk menanam Pohon Jalar di depan rumah. Kodenya itu,” tambahnya.

Ternyata ada sebuah kode rahasia di antara para keturunan Pangeran Diponegoro, yaitu Pohon Jalar.

Pohon Jalar, kata Asri, merupakan tanda karena pada saat zaman Belanda, semua keturunan Diponegoro akan dibunuh.

“Dulu Diponegoro bilang jangan mengaku sebagai anak atau cucunya karena dia nggak mau keturunannya putus.

Itu saja. Kalau sudah aman, baru cari saudara.

Makanya tanda kalau kita saudara itu harus ada pohon itu.

Di rumah eyangku ada,” lanjutnya.

Mengetahui dirinya termasuk garis keturunan Diponegoro, Asri Welas bertekad akan meneruskan semangat juang leluhurnya tersebut.

Baca: Menohok! Pelajar SMP Buat Surat Terbuka Untuk PM Malaysia, Saudara Serumpun, Tapi Bendera Tak Tahu

“Walaupun nggak bisa berkuda dan berperang, tapi yang kulakukan dengan bekerja optimal serta memotivasi orang untuk mencintai Indonesia dan kekayaan budayanya," ucap Asri Welas.

Dalam langkahnya meneruskan semangat Pangeran Diponegoro, kini Asri welas sedang berfokus melestarikan seni tari dan produk lokal.