Arie Puji Waluyo/Wartakotalive.com

TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Vina Panduwinata (58) mengaku dirinya sakau, ketika mencoba berhenti untuk tidak mengonsumsi rokok.

Usaha berhenti merokok tersebut dilakukan setelah wanita yang akrab disapa Mama Ina itu mengonsumsi rokok selama 40 tahun, atau sejak dirinya masih duduk di bangku sekolah.

"Emang sih mama Ina udah 40 tahun merokok. Susah banget untuk berhenti dan tidak bisa mendadak berhentinya," kata Vina Panduwinata ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (3/10/2017).

"'Sakau'- nya itu kemampuan menurun dan semua badan tuh jadi drop aja. Tapi lama kelamaan bisa," tambahnya.

Pelantun 'Burung Camar' itu mengaku membutuhkan waktu satu tahun untuk mengurangi mengonsumsi rokok, dan sebulan terakhir benar-benar berhenti merokok.

"Berhenti yang benar-benar langsung itu bahaya. Jadi harus benar-benar bertahap berhentinya. Mama Ina juga diingetin sama kakak untuk berhenti merokok. Sampai akhirnya bisa untuk berhenti," ucapnya. 

Alasan Berhenti Merokok

Penyanyi Vina Panduwinata (58) mengaku dirinya sudah setahun terakhir berupaya berhenti mengonsumsi rokok dan baru satu bulan terakhir benar-benar berhenti.

Padahal, wanita yang akrab disapa Mama Ina itu sudah merokok sejak dirinya duduk di bangku sekolah atau selama 40 tahun belakangan ini.

"Mama Ina tuh punya asma dan gampang sesak. Mama Ina tuh udah susah nyanyi untuk pernapasan kalau masih ngerokok. Makanya sebulan belakangan ini, Mama Ina berhenti ngerokok supaya napas lancar dan tidak terkena penyakit. Sudah tua juga kan," kata Vina Panduwinata memberi alasan mengapa berhenti merokok.

"Padahal darah mama Ina tuh udah tercampur nikotin selama 40 tahun. Tapi mulai, yah sekitar setahun ini tuh pelan pelan buat berhenti. Tapi yah sebulan belakangan ini baru benar benar berhenti merokok," tambahnya ketika ditemui di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (3/10/2017).

Cukup sulit untuk pelantun 'Burung Camar' itu berhenti merokok, lantaran rokok sudah menjadi pelengkap kehidupan Mama Ina selama 40 tahun belakangan ini.

"Tapi bersyukur banget. Udah fix berhenti merokok, badan kayak enteng dan napas lega banget. Penyakit tuh kayak pada turun gitu aja," ucapnya.

Apa sudah cek ke dokter lagi Mama Ina?

"Yah kan baru sebulan ini berhenti totalnya Nanti lah tunggu tiga bulan baru dicek ke dokter," ujar Vina.