Lima Tahun Menikah Belum Diberi Momongan, Dewi Sandra Tetap Bahagia
Lama tidak dikaruniai keturunan, Dewi Sandra mengaku tetap bahagia. Ia pun memetik pelajaran dari sini.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lama tidak dikaruniai keturunan, Dewi Sandra mengaku tetap bahagia.
Dewi menilai, ada atau tidaknya keturunan tidak menjadi penghalang bagi dirinya dan suami untuk bahagia.
"Itu buat kita belajar, bahwa memiliki anak atau tidak memiliki anak, bukan berarti kita tidak bisa bahagia, itu adalah pilihan," kata Dewi, saat ditemui di Jakarta Fashion Week 2018, Senayan City, Jakarta Selatan, Minggu (22/10/2017).
Oleh karena itu, ia pun menegaskan bahwa masa-masa pembuktian kesuksesannya dinilai dari apa yang dimiliki.
Baca: Ini Pesan Sang Suami Dari Dalam Penjara Ketika Melihat Perubahan Tubuh Inneke Khoeserawati
Ia pun enggan membahas hal yang ia anggap sudah lampau.
"Aku nggak mau didefinisikan karena sesuatu yang aku miliki atau tidak aku miliki, itu udah lewat banget, jaman dulu banget," tegas Dewi.
Lebih lanjut, Dewi menyampaikan bahwa dirinya dan sang suami hingga kini masih tetap berusaha untuk mendapatkan keturunan.
Namun begitu Tuhan lah yang menentukan, diizinkan atau tidaknya Dewi dan sang suami memiliki keturunan.
"Sekarang kita lebih fokus ke hal yang lebih positif, saya dan suami tetap berusaha, tapi lagi-lagi lillahi ta'ala," tandas Dewi.
Mantan istri Gleen Fredly ini pun yakin jika setiap orang memiliki cerita berbeda dalam proses memperoleh anak, ada yang mudah dan ada pula yang sulit.
"Untuk masalah keturunan, semua orang ceritanya tidak sama, ada yang gampang, ada yang disenyumin dikit udah bisa hamil," ujar Dewi lagi.
Wanita yang telah berhijab itu bersyukur karena selama lima tahun bersama dalam ikatan perkawinan masih diberi kesempatan untuk lebih mengenal satu sama lain.
"Alhamdulillah saya sudah 5 tahun menikah dengan mas Agus, dikasih kesempatan lebih lama saling mengenal dan lebih akrab lagi sebagai suami istri," jelas Dewi.
Menurutnya, waktu bertahun-tahun itu bisa ia manfaatkan sebagai pembelajaran terkait makna kebahagiaan.