"Acara adatnya nanti adat Mandailing dan adat Tapanuli Selatan. Tanggal 21 November acara pemberian marga kepada Kahiyang. Kemudian tanggal 24 November lanjut acara meminta izin kepada raja-raja untuk menabuh gordang sembilan," ujar Erwan Nasution, paman Bobby Nasution belum lama ini.

Acara adat di Sumatera Utara akan dilakukan sejak tanggal 21 November yaitu acara pemberian marga Siregar kepada Kahiyang Ayu.

Kemudian 24 dan 25 November 2017 acara adat pernikahan Bobby dan Kahiyang, kemudian resepsi umum 26 November 2017.

"Kemudian tanggal 25 November acara adatnya. Di sini nanti Bobby dan Kahiyang akan mendapat gelar dari raja-raja. 
Kemudian tanggal 26 November baru acara resepsi. Nanti saat resepsinya ada acara hiburan tari Jawa dan Tari Mandailing," kata Erwan.

Menurut Erwan, nanti Bobby Nasution akan mendapat gelar Sutan Kumala Abdul Rahman, sedangkan Kahiyang mendapat gelar Namora (orang kaya).

"Gelar lengkap Kahiyang masih dirahasiakan, tapi sudah kami persiapkan. Yang jelas nama depannya ada Namora," tuturnya.

Dalam pernikahan ini keluarga mengundang 2000 orang, di mana undangan ini belum termasuk untuk relawan-relawan yang mempersiapkan pernikahan.

"Untuk tamu dari Solo sudah kami persiapkan penginapan di hotel, kalau undangan biasa, tentu terserah undangannya," ujarnya.

• Jokowi Mantu - Kahiyang Ayu & Bobby Nasution yang Nikah, Setya Novanto Siap Duduk di Kursi . . .

Potong kerbau

Sebelum memulai acara adat 24 November, akan ada acara pemotongan kerbau besar sebagai syarat meminta izin kepada raja-raja untuk menabuh gordang sembilan.

Untuk marga yang diberikan kepada Kahiyang Ayu, adalah marga Siregar, sama dengan ibu Bobby.

Kedua orangtua Booby adalah mendiang Erwin Nasution dan Ibu Ade Hanifah Siregar.

"Diberi marga Siregar karena mamanya si Bobby boru Siregar," ujarnya. (*)

(Berita ini telah diterbitkan di TribunStyle.com dengan judul Dikira dari Keluarga Biasa, Calon Menantu Jokowi Ternyata Berdarah Biru, Ini Silsilah Bobby Nasution)