Edison Wardhana Syok dan Merasa 'Down' Tak Bisa Lagi Bermain Basket
Edison terancam tak dapat lagi bertanding dalam permainan basket, lantaran kini ia mengalami cedera parah saat membantu aksi sulap Demian.
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Edison Wardhana, stuntman yang membantu Demian dalam 'Death Drop' merupakan mantan pemain basket.
Ia juga sempat menjadi komentator di Indonesian Basketball Lague (IBL).
Edison terancam tak dapat lagi bertanding dalam permainan basket, lantaran kini ia mengalami cedera parah saat membantu aksi sulap Demian.
Edison yang memiliki panggilan akrab Echon, masih dirawat intensif di Ruang Intensive Cardiologi Care Unit (ICCU) Rumah Sakit Royal Taruma, Grogol, Jakarta Barat.
"Shock dia, pebasket kalau sudah patah pinggul, kan sulit," kata kerabat Edison yang enggan disebutkan namanya, saat dihubungi wartawan, Jumat (1/12/2017).
Tak bisa lagi bermain basket, juga membuat Edison merasa down.
"Dia down (karena tak bisa lagi bermain basket)," lanjut kerabat tersebut.
Edison yang mengalami cidera saat membantu Demian, harus menjalani sejumlah operasi.
"Pinggul kiri sampai ujung jempol kiri patah, pinggul patah, kaki patah. Dia pernah operasi dengkul otot ACL (Anterior Cruciate Ligament), tapi nggak tahu kena apa. Paru-paru bocor karena patah rusuk," ungkapnya.