TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Dua tahun lebih sebulan sudah Made Indra Dwi Putra, bassist band Navicula menjalin kasih bersama kekasihnya, Afiriana Dewi.

Mereka mulai menjalin asmara dan menikmati indahnya masa-masa pacaran sejak Februari 2016.

Hingga kini, sampai maut memisahkan, hubungan mereka masih tetap berlanjut dan abadi.

Made Indra yang biasa disapa Ongkong menjalin asmara dengan Afi --panggilan Afirian Dewi-- sejak Februari 2016.

Selama menjalani hubungan sebagai kekasih, mereka saling melengkapi satu sama lain.

"Made melengkapi kekurangan Afi, begitu juga sebaliknya," ujar manajer band Navicula, Intan Paramitha, saat berkisah tentang kisah cinta Made dan Afi kepada Tribun Bali (Tribunnews.com Network), Selasa (27/3/2018) sore.

Saling menyayangi, dan kadang-kadang ada pertengkaran kecil.

Baca: Laudya Cynthia Bella Ternyata Pernah Bermasalah dengan Aroma Tubuh

Namun rasa sayang di antara mereka semakin tumbuh dan mekar.

Sebagaimana halnya mereka yang sedang kasmaran dan menikmati masa indahnya menjalin asmara.

"Biasa, bertengkar lalu sayang-sayangan lagi," kata Intan.

Sebelum ajal tiba, Made bercerita banyak hal kepada Intan termasuk mengenai rencana pernikahannya.

"Made memang berencana menikah akhir tahun ini," katanya.

Rencana menikah ini Made ungkapkan ke Intan sudah sejak jauh-jauh hari.

Rencananya mereka akan menikah sebelum Galungan akhir tahun 2018 ini.

Made juga ada rencana melangsungkan upacara mekala-kalaan secepatnya dalam waktu dekat ini.

"Dia sudah minta untuk mekala-kalaan dulu dalam waktu dekat ini, namun waktunya saya belum tahu, tapi malah dia pergi selamanya," lirih Intan.

Bahkan Made sudah mempersiapkan semua itu, mulai dari memberi tahu keluarganya dan bahkan sudah mulai mencari hari baik untuk upacara mekala-kalaan.

Tidak itu saja, Made juga meminta kepada keluarganya sekalian untuk mengadakan upacara Sudiwidani, atau upacara perpindahan agama untuk sang kekasih.

Made pun sudah pernah "melamar" Afi.

Hal ini tampak dari postingan Afi di akun instagram (IG) nya.

Wanita berusia 22 tahun asal Yogyakarta ini memosting sebuah foto yang menunjukkan Indra menyematkan cincin ke jari tengah sebelah kiri tangan Afi.

Foto itu diposting pada 25 Februari 2018.

"Cincin malioboro harga 7 ribu rupiah. Murah tapi meaningful, sambil lihat montor mabur dan disaksikan botol saos dan kecap. Tengkiyu juragan," tulis Afi menyertai postingan tersebut.

Namun nasib berkata lain.

Mereka berdua mengalami kecelakaan usai manggung di Ubud.

Mobil yang dikemudikan Made besama sang kekasih mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Sakah, Sukawati, Gianyar, Sabtu (24/3/2018) pukul 00.45 Wita.

Afi meninggal tak berselang lama setelah kejadian itu.

Made kritis hingga dilarikan ke RSUP Sanglah dan dua hari sejak kejadian itu, Made juga menyusul Afi, Senin (26/3/2018) pukul 18.25 Wita.

"Mereka sepertinya memang pasangan yang tidak terpisahkan. Semoga mereka menemukan sesuatu yang terbaik di alam barunya. Semoga mereka bahagia di alam barunya," kata Wayan Gendo Suardana kepada Tribun Bali terkait kepergian pasangan ini dan juga sekaligus teman seperjuangannya.

Koordinator ForBALI itu juga menambahkan, apa yang telah mereka lakukan akan menjadi catatan yang tak akan terlupakan dan terkenang selamanya bagi dirinya dan juga sahabat-sahabatnya.

Sementara Gede Robi, vocalis Navicula, mengatakan mereka sudah melakukan kontribusi yang terbaik untuk Navicula selama ini.

"Untuk Made dan Afi berbanggalah, istirahat dengan damai karena saya pikir mereka selama ini sudah bekerja keras di bidangnya masing-masing," katanya.

Dan Robi berharap mereka berdua mensyukuri bahwa kualitas hidup seseorang itu bukan dari lamanya dia hidup, tapi dari apa yang sudah ia isi selama ia hidup.

Ngaben 3 April

Made bergabung dengan Navicula sejak 2002.

Ia menjadi personil termuda Navicula, yang didirikan tahun 1996.

Pembotot bass berambut keriting ini diketahui tidak punya ayah dan ibu.

Kakak kandungnya perempuan dan sudah menikah.

Karena itu, Intan menyatakan penggalangan donasi untuk Made dan Afi tetap berjalan.

"Kita bantu keluarganya, namun sampai saat ini saya belum ngecek rekening karena kemarin suasananya kolaps banget," terangnya.

Dari informasi yang ia terima dari beberapa grup WhatsApp, rencanya musisi Bali akan melaksanakan konser penggalangan dana.

Intan mengatakan itu adalah inisiatif dari musisi Bali, yang juga merupakan teman Made dan Afi.

"Beberapa band sudah mengiyakan untuk main seperti SID, The Dissland, tapi saya belum konfirmasi, tapi kan teman-teman Made pasti mereka akan mau main," imbuh Intan.

Sementara hingga kini, jenazah Made dititipkan di ruang jenazah Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah.

Menurut keterangan Intan, jenazah Made akan dibawa pulang ke rumah duka di Jalan Gunung Andakasa, Banjar Penamparan, Padangsambian, Denpasar Barat, pada 31 Maret 2018.

Esoknya, 1 April 2018 siang, akan dilakukan prosesi nyiramin (memandikan jenazah) dan ngeringkes.

"Sementara untuk pengabenannya akan dilaksanakan tanggal 3 April 2018," imbuh Intan. (Tribun Bali/ Putu Supartika)

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Kisah Cinta Bassist Navicula Made Indra dan Afi, Rencana Mekala-kalaan Sebelum Galungan Pupus,