TRIBUNNEWS.COM - Shooting seri ke delapan dari franchise Fast and Furious bisa dibilang sebagai momen yang cukup menegangkan bagi para pemerannya.

Bagaimana tidak?

Pasalnya, dalam penggarapan film itu, Dwayne "The Rock" Johnson yang perankan Hobbs mengunggah posting yang cukup kontroversial.

Dalam posting Facebook miliknya, pria asal Hayward, California ini mencaci maka salah seorang pemeran pria yang dianggapnya tidak profesional.

Setelah munculnya bermacam spekulasi, nama pemeran pria yang dimaksud oleh Dwayne Johnson ini pun mengkerucut pada satu orang yakni sosok Vin Diesel.

Cekcok antara Vin Diesel dan Dwayne Johnson ini pun terbukti nyata adanya.

Hal ini dibuktikan melalui beberapa informasi dari para kru di lokasi shooting selepas film itu dirilis.

Beberapa pihak membenarkan perkelahian yang terjadi di antara keduanya.

Bahkan, menurut beberapa pihak, keduanya sempat berkelahi di set lokasi shooting.

Kini, hampir 2 tahun setelah insiden itu terungkap di bulan Agustus 2016, Tensi tinggi di antara mantan pegulat WWE tersebut dengan Vin Diesel tampaknya masih belum mereda.

Hal ini terungkap dalam wawancara terbaru Dwayne Johnson di majalah Rolling Stone edisi April.

Ketika ditanya apakah dia akan kembali untuk sekuel Fast and Furious kesembilan , Dwayne menyatakan keengganannya .

Ia menjawab, "Saya tidak begitu yakin. Saat ini saya sedang berkonsentrasi untuk membuat spin-off film-nya dengan sebaik mungkin." 

Seperti yang diketahui sebelumnya, karena cekcok yang ada ini, kabarnya Dwayne Johnson masih bisa tampil di franchise Fast & Furious tapi dalam format spin-off.