Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Lebaran ala Rara LIDA: Mudik dan Berbagi THR untuk Keluarga

Rara mengenang, saat hari pertama Ramadan tahun ini ia mendapat libur untuk pulang ke kampung halaman.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Lebaran ala Rara LIDA: Mudik dan Berbagi THR untuk Keluarga
HO/Tribunnews.com
Menteri Sosial, Idrus Marham bersama Rara Lida. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lebaran tahun ini akan sangat berbeda bagi Tiara Ramadani (17) dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Pemenang Juara Dua Kones menyanyi dangdut Liga Dangdut Indonesia (LIDA) ini mengaku akan mudik ke kampung halaman di Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Prabumulih timur, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.

"InshaAllah mudik, tapi tidak bisa lama. Hari pertama lebaran di rumah, hari kedua sudah harus kermbali bekerja karena ada jadwal manggung di Pontianak," katanya menjelang penampilannya di salah satu televisi di Jakarta, baru-baru ini.

Sulung dari dua bersaudara ini mengaku sudah tak sabar ingin pulang kampung. Hal ini karena sepanjang Ramadan ini dihabiskannya di Jakarta untuk tampil di televisi.

Untuk mudik, ia sudah menyiapkan sejumlah uang untuk dibagi-bagikan kepada orangtua, adik, dan saudara-saudaranya.

"Ya seperti THR ya. kalau dulu kan Rara yang terima dari saudara-saudara. Sekarang kan Rara sudah bekerja, sudah ada penghasilan. Jadi sepertinya sekarang kebalikannya," ujarnya seraya tertawa.

Rara adalah anak pertama dari dua bersaudara pasangan almarhum Abdul Rohim (67 tahun) dan Tapyati (46 tahun).

Berita Rekomendasi

Ibu Rara, Tapyati merupakan salah satu penerima Program Keluarga Harapan (PKH). PKH adalah program bantuan sosial non tunai bersyarat yang diberikan Kementerian Sosial kepada kepada keluaga dan atau seseorang yang miskin dan rentan miskin, yang terdaftar dalam data terpadu program penanganan fakir miskin.

Rara adalah salah satu anak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH yang mendapat penghargaan dari Kementerian Sosial karena berbagai prestasi yang diraihnya.

Sejak tahun 2011 hingga 2017 Rara dan tim seni Kota Prabumulih Juara 1 umum Festival Sriwijaya, ia juga menyabet Juara 1 Lomba Teater Monolog Tingkat Nasional dan Juara 1 Menyanyi Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Provinsi.

Sebelum memenangkan kontes LIDA, kondisi ekonomi keluarga Rara sangat terbatas. Sejak ayah Rara meninggal, Tapyati menjadi tulang punggung keluarga.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Tapyati bekerja sebagai buruh cuci dan menjual gorengan keliling setiap pagi. Ia juga pernah menjadi pemulung.

Rara memiliki seorang adik laki-laki bernama Arya Saputra (15). Menjelang lebaran, Rara memboyong ibu dan adiknya ke Jakarta untuk menemaninya menyanyi dan tinggal bersama di sebuah apartemen di bilangan Jakarta Barat.

"Ramadan tahun ini beda banget rasanya karena tahun lalu kegiatannya hanya di rumah dan sekolah. Puasanya bareng keluarga. Sekarang puasa di Jakarta sambil kerja. Di tempat baru ini Rara harus adaptasi dengan suasana baru dan teman-teman baru," katanya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas