Seorang Personel D'Ningrat Hengkang karena Konflik? Ini Penjelasan Andika
Maesa Andika Setiawan atau dikenal Andika eks Kangen Band beberapa waktu silam membentuk band keluarga. Namanya D'Ningrat.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Maesa Andika Setiawan atau dikenal Andika eks Kangen Band beberapa waktu silam membentuk band keluarga. Namanya D'Ningrat. Jumlah personelnya lima orang.
Namun, seiring waktu berjalan jumlah mereka tinggal berempat. Namun, Andika, sebagai motor band tersebut, membantah ada konflik di antara mereka.
"Tidak ada konflik, alhamdulilah. Mungkin dia juga sibuk, saya tidak mengerti atau mungkin di Lampung dia kuliah atau apa gitu," ucapnya saat ditemui baru-baru ini.
Menurut Andika, personel yang keluar itu bukan anggota keluarga. Awalnya, merupakan additional player yang didayagunakan untuk mengisi posisi rhythm.
"Walaupun additional kita anggap personel, kita ajak syuting video klip, kita ajak pemotretan cover album segala macam," terangnya.
Namun, belakangan yang bersangkutan tak lagi datang atau selalu absen untuk setiap agenda D'Ningrat di Jakarta.
"Dia tidak merasakan susahnya di Jakarta. Akhirnya kita putuskan tetap jalan berempat," lanjutnya.
Baca: Andika Eks Kangen Band: Gua Anggap Nikah Siri Tuh Pacaran, Kalau Cocok Baru Resmikan
Kini personel D'Ningrat selain Andika (vokal), yakni Agung (gitar), Vrando (bass), Stefano (drum). Untuk sementara, mereka jalan berempat meski sempat kepikiran mencari personel baru.
Sekadar info, D'Ningrat dikenal publik tak lepas karena popularitas sang vokalis, Andika yang sebelumnya menjadi besar di blantika musik Indonesia bersama Kangen Band.
Baca: Gosipnya Nikah Lagi, Andika Eks Kangen Band Jadikan Istri Barunya Model Video Klip
"Genting" merupakan single debut D'Ningrat yang diciptakan berdasarkan kisah pribadi Andika bersama mantan istrinya, Chairunnisa.
Seperti diberitakan Tribunnews.com pada 12 Desember 2017, Andika menulis lirik lagunya di balik teralis penjara.
"Tapi, enggak semuanya kisah nyata gua, separuhnya pengalaman orang. Kesalahan kemarin itu kesalahan untuk maju ke depan. Kalau enggak bisa dibenahi, ya sudah dilepasin aja, saling move on. Siap enggak siap, walaupun genting keadaannya harus siap," ujar Andika.(*)