Main di Film Mile 22, Begini Cara Aktor Laga Iko Uwais Membangun Chemistry dengan Lauren Cohan
Kemampuan seni bela dirinya telah mengantarkan karier Iko semakin meroket di dunia akting.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Warta Kota, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor Iko Uwais (35) kembali ditantang untuk mengeluarkan seni bela diri pencak silat yang ia pelajari dan kuasai saat menerima tawaran film Hollywood yang bertajuk Mile 22 karya sutradara Peter Berg.
Mendapat kesempatan kembali membintangi film Hollywood menjadi sebuah prestasi yang diterima oleh Iko Uwais, dan membuat bangga Indonesia di kancah perfilman internasional.
Kemampuan seni bela dirinya telah mengantarkan karier Iko semakin meroket di dunia akting.
Tidak hanya memamerkan aksi bela diri, Iko Uwais juga harus membangun chamistry dengan lawan mainnya, yakni Lauren Cohan.
Manajer Iko Uwais, Ricky Siahaan, mengatakan, dalam membangun chemsitry dengan Lauren, Iko tidak mau dengan berciuman dan beradegan ranjang.
Baca: Pacaran Baru Tiga Bulan, Ini yang Bikin Richard Kyle Seperti Kena Pelet Jessica Iskandar
"Sejauh ini dia (Iko Uwais) enggak mau itu sih, kalau bisa. Kalau bisa, ya tidak melakukan yang seperti itu karena tidak membuat dia nyaman. Sejauh ini belum ada yang memaksakan juga sih," kata Ricky Siahaan ketika ditemui di sela-sela acara press screening dan press confrence film Mile 22 di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Senin (20/8/2018) petang.
Ricky mengatakan, dengan permintaan Iko yang seperti itu, pihak produksi film sangat menghargai permintaan dari suami penyanyi Audy Item itu.
"Mungkin pihak yang kerja sama dengan kami tahu dan respek dengan permintaan Iko," katanya.
Baca: Kepiawaian Iko Uwais Bikin Dia Dipercaya Buat Koreografi di Mile 22
Ricky mengatakan, tidak adanya adegan ciuman dan beradegan mesra dengan adegan ranjang itu bukan sebuah aturan dari pihak manajemen, melainkan permintaan Iko sendiri.
"Sebenernya bukan peraturan bagaimana tapi kalau bisa begini, bisa enggak? Untungnya Iko sangat disukai dan dicintai dengan produser film ini. Dia enggak pernah disuruh juga, tapi kalau diminta dan ditolak mereka pasti akan respek dengan keinginan Iko," katanya.
Lalu, bagaimana cara Iko bisa membangun chemistry dengan Lauren Cohan? Ricky mengatakan bahwa bintang film The Raid 2: Berandal itu menganggap Lauren sebagai keluarganya.
"Di film ini aktor dan aktris sudah kayak keluarga. Mereka sudah bukan rekan kerja lagi, sudah kayak keluarga saling respek. Saling membantu dan mendukung. Kadang Iko merasa, akting dengan Laurennya sangat akrab. Jadi kerjanya juga menyenangkan," kata Ricky.