Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selebram Karin Novilda atau akrab disapa Awkarin membeberkan pengalamannya sebagai relawan di Sulawesi Tengah, khususnya Palu dan Donggala, yang beberapa waktu lalu dilanda tsunami dan gempa.

Wanita yang selalu memunculkan kontroversi itu mengatakan pergi ke kawasan bencana itu untuk memberikan secara langsung bantuan yang telah ia kumpulkan melalui situs kitabisa.com.

Donasi sebesar Rp 200 juta yang berhasil dikumpulkan dalam sepekan itu memang difokuskan untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi yang terdampak bencana di kawasan tersebut.

Pernyataan itu ia sampaikan saat menjadi pembicara dalam acara talkshow 'MilenialFest' bertema Kebangsaan Digital yang digelar dalam rangka memperingati 90 tahun Hari Sumpah Pemuda.

Baca: Bencana di Palu Jadi Debut Awkarin sebagai Relawan

"Sebenarnya aku kemarin kesana karena memang mau nyampein langsung aja donasi dari temen-temen yang udah mendonasikan," ujar Karin, dalam talkshow yang digelar di XXI Ballroom Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Minggu (28/10/2018).

Selain itu ia menambahkan, menjadi seorang relawan membuat pengalamannya bertambah. Ia mengaku selama ini belum pernah memperoleh pengalaman mendalam seperti itu.

"Terus aku ke sana emang mau nambah pengalaman aja sih, jadi kayak ini pengalaman yang nggak pernah aku dapet," jelas Karin.

Ya, Karin kini memang terlihat mulai berubah, kegiatannya akhir-akhir ini diisi dengan sejumlah hal positif.

Terlepas dari kehidupan kontroversialnya, ia berhasil membuktikan bahwa dirinya juga memiliki sisi lain yang bisa bermanfaat bagi banyak orang.

Acara MilenialFest masih akan berlangsung hingga sore nanti, beragam isu terkini dibahas dalam talkshow tersebut.

Selain diisi oleh sejumlah seniman, acara itu pun diisi oleh sejumlah politisi ternama Tanah Air.

Bahkan calon Presiden petahana RI Joko Widodo (Jokowi) dan calon Wakil Presiden RI Sandiaga Uno juga dijadwalkan hadir dalam talkshow tersebut.(*)