Di Papua Barat, Samuel Wongso Gelar Layar Tancep Tonton Film A Man Called Ahok
Samuel Wongso senang film A Man Called Ahok yang dibintanginya, bisa tembus satu juta penonton.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Samuel Wongso senang film A Man Called Ahok yang dibintanginya, bisa tembus satu juta penonton. Film itu juga disambut baik oleh teman-temannya yang berada di luar kota.
"Gua bersyukur film ini bisa pecah (satu juta penonton) di 10 hari pertama," kata Samuel Wongso saat ditemui di The H Apartement, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (19/11/2018).
"Sampai antre teman-teman di Indonesia Timur, seperti di Manado yang biasanya bioskop sepi jadi (ramai) gila-gilaan," lanjut Samuel Wongso.
Baca: Main Film A Man Called Ahok, Samuel Wongso Bak Dapat Durian Runtuh
Samuel Wongso menceritakan dirinya sampai membuatkan beberapa layar tancap di Papua Barat agar masyarakat di sana bisa menyaksikan film A Man Called Ahok.
"Banyak teman gua dari Papua Barat, anggota DPR, di sana enggak ada bioskop, gua bikinin layar tancap. Dia bikin di tiga kota. Kami juga mau ke bioskop sama warga Belitong, kita nonton bareng," beber Samuel Wongso.
Ia juga berencana untuk nonton bareng masyarakat Belitong Timur.
Membintangi film A Man Called Ahok jadi pengalaman baru Samuel Wongso yang berlatang belakang desainer. Ia memerankan karakter Basuri, adik kandung Ahok.(*)