Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Dinamika Film Horor Indonesia Yang Kini Kian Membaik

Sempat mengalami mati suri, perfilman Indonesia khususnya dalam genre horor kini tampil dengan kualitas yang membaik.

Editor: Content Writer
zoom-in Dinamika Film Horor Indonesia Yang Kini Kian Membaik
Rapi Films/Pengabdi Setan
Salah satu adegan film Pengabdi Setan karya sutradara Joko Anwar. 

Sempat mengalami mati suri, perfilman Indonesia khususnya dalam genre horor kini tampil dengan kualitas yang membaik.

Menengok beberapa tahun ke belakang, film-film horor Indonesia cenderung kehilangan jati dirinya sehingga tidak membuat seram bahkan banyak dibumbui dengan adegan ‘panas’ yang vulgar.

Tidak tanggung-tanggung, beberapa film horor Indonesia bahkan sempat menggaet bintang ‘panas’ luar negeri untuk bermain, seperti Rin Sakuragi di film Suster Keramas (2009), Maria Ozawa dalam Hantu Tanah Kusir (2010), dan Sora Aoi dalam Suster Keramas 2.

Merangkak memperbaiki citra, kini film horor Indonesia mulai kembali pada jejaknya. Alur cerita serta karakter yang jelas membuat genre yang banyak di gandrungi masyarakat ini mulai kembali menunjukkan taringnya.

Jumpscare, sinematografi, serta musik pendukung yang ada dalam film horor masa kini juga turut menjadi pendukung membaiknya kualitas film horor Indonesia.

Salah satu contohnya ialah film Pengabdi Setan (2017) besutan sutradara Joko Anwar yang disaksikan 4.2 juta penonton. Tidak hanya itu, film yang merupakan remake dari film sebelumnya yang berjudul sama pada 1980 silam, juga berhasil meraih beragam penghargaan global dan menjadi box office di beberapa negara.

Scene dari film 'Pengabdi Setan'.
Scene dari film 'Pengabdi Setan'. (Tempo)

Musik yang mendukung visual

Berita Rekomendasi

Selain tatanan sinematografi yang makin apik, unsur musik juga menjadi bagian yang penting dalam sebuah film horor. Musik yang hadir dalam sebuah film horor, membuat adegan-adegan menjadi lebih ‘hidup’.

Sensasi mencekam yang tampak secara visual pun menjadi lebih sampai ke penonton dengan unsur musik yang mendukung. Terlebih, ketika musik tersebut merupakan nada-nada yang mudah diingat.

Dijamin bahkan setelah selesai menonton film, musik yang ada dalam film tersebut tetap akan terngiang-ngiang di pikiranmu. Misalnya, lagu Boneka Abdi pada film Danur: I Can See Ghosts (2017) dan lagu Kelam Malam yang menjadi soundtrack film Pengabdi Setan (2017).

Musik memang menjadi pelengkap bagi film horor baik dalam jumpscare ataupun soundtrack film suatu film horor secara keseluruhan.

Film horor memiliki daya tarik yang kuat bagi para penikmat film. Sensasi yang didapat dari menonton film dapat menguji adrenalin juga nyalimu. Beranikah kamu menonton film horor?

Penulis: Nurfina Fitri Melina

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas