Pengakuan Nella Kharisma Soal Kosmetik Palsu, Tak Memakai Produknya dan Soal Bayaran Endorse
- Nella Kharisma telah memenuhi panggilan Polda Jatim untuk diperiksa sebagai saksi terkait endorsment produk kecantikan Derma Skin Care (DSC).
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Nella Kharisma telah memenuhi panggilan Polda Jatim untuk diperiksa sebagai saksi terkait endorsment produk kecantikan Derma Skin Care (DSC).
Bagaimana hasil pemeriksaan polisi?
Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Rofik Ripto Himawan, menegaskan, sementara ini pihaknya akan mendalami kasus dugaan kosmetik ilegal usai melakukan pemeriksaan terhadap pedangdut asal Sidoarjo Jawa Timur ini.
Baca: Diperiksa Polisi Selama 6,5 Jam Terkait Endorse Kosmetik Ilegal, Nella Kharisma: Dijawab Sejujurnya
"Sejauh ini, pemahamannya dari pertanyaan yang kami ajukan (ke Nella Kharisma), bagaimana pemahaman terhadap sebenarnya produk legal yang harus diendorse itu," terang Rofik kepada awak media, Selasa (18/12/2018).
Kendati demikian, lanjut Rofik, pihaknya akan membandingkan sejumlah data dan hasil pemeriksaan yang dimiliki dengan beberapa artis yang akan dilakukan pemeriksaan ke depannya.
"Ya mungkin belum detail atau memahami, artinya sementara ini hasilnya begitu," sambungnya.
Baca: Pria Ini Temani Nella Kharisma Selama Jalani Pemeriksaan Kasus Kosmetik Ilegal, Siapa Dia?
Namun, saat ditanya apakah Nella Kharisma mengaku memakai atau tidak produk endorsment itu, Rofik menyatakan Nella tak menggunakannya.
"Yang bersangkutan tidak memakai produk itu," tandasnya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, peredaran produk kecantikan oplosan nan ilegal telah diungkap Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim pada Selasa (4/12/2018) lalu.
Kosmetik ilegal beromzet ratusan juta rupiah per bulannya itu terjyata sudah beredar di pasaran, hampir di seluruh kota besar di Indonesia.
Saat penyidikan, ternyata ada beberapa artis ibu kota yang menjadi sasaran endorsmen tersangka guna melancarkan produk DSC tersebut, beberapa diantaranya adalah Via Vallen dan Nella Kharisma.
Berapa Bayaran Endorse?
Awak media memperoleh beberapa informasi terkait pemeriksaan terhadap Nella Kharisma yang dilakukan penyidik Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim.
Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Rofik Ripto Himawan mengatakan, penyidik menyampaikan sekitar 30 pertanyaan terhadap Nella Kharisma.
Rofik menuturkan, fokus penyidik masih terkait permasalahan SOP untuk menerima endorse dan etika penerimaan endorse.
"Kemudian persyaratan legal formal yang akan di endorse. Ternyata segmennya ada dua, yang diterima langsung oleh yang bersangkutan (Nella Kharisma) dan ada juga yang melalui manajemen," terang Rofik kepada awak media, Selasa (18/12/2018).
Rofik menambahkan, berdasarkan keterangan dari Nella dengan tersangka berinisial KIL, ternyata ada yang berbeda.
Menurutnya, keterangan dari tersangka KIL menyebutkan telah mengendorse artis yang dikehendaki, seperti halnya Nella mulai Rp 7 juta sampai Rp 15 juta per pekan.
Namun, keterangan dari Nella Kharisma menyatakan, hanya memperoleh biaya endorse mulai Rp 1,5 juta sampai Rp 3 juta per pekan.
"Itu nanti akan kami bandingkan dengan pembukuan, sementara ini kami cek ke TKP itu, kami belum menemukan pembukaan dari proses itu," sambung polisi dengan dua melati di pundaknya itu.
Dalam pemberitaan sebelumnya, peredaran produk kecantikan oplosan nan ilegal telah diungkap Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jatim pada Selasa (4/12/2018) lalu.
Kosmetik ilegal beromzet ratusan juta rupiah per bulannya itu terjyata sudah beredar di pasaran, hampir di seluruh kota besar di Indonesia.
Saat penyidikan, ternyata ada beberapa artis ibu kota yang menjadi sasaran endorsmen tersangka guna melancarkan produk DSC tersebut, beberapa diantaranya adalah Via Vallen dan Nella Kharisma.
(TribunJatim.com/Pradhitya Fauzi)
Artikel telah dipublikasikan di Surya dengan judul Apa Nella Kharisma Pakai Kosmetik yang Diduga Ilegal Usai Diendorse? Ini Beber Penyidik Polda Jatim